Gerak Cepat, PB Tunjuk Prof Mansyur Ahmad Caretaker PORDI Sulsel

harianfajar
3 jam lalu
Cover Berita

FAJAR, MAKASSAR—Ketua Umum Pengurus Besar Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia (PB PORDI), Andi Jamaro Dulung menunjuk Sekjen PB PORDI, Prof Mansyur Ahmad sebagai caretaker Ketua Pengprov PORDI Sulsel.

Andi Jamaro Dulung menegaskan, keputusan menunjuk caretaker dilakukan setelah Musyprov PORDI Sulsel di Palopo berakhir deadlock.

“Jadwal Musyawarah itu tertanggal 27 sampai dengan 28 Desember. Namun di tengah proses perjalanan Musyawarah, terjadi sedikit tensi, suasananya memanas. Lalu kemudian Pengprov (Pengurus Provinsi), SC (Steering Committee), dan OC (Organizing Committee) meninggalkan Palopo, tapi sidang tetap dilanjutkan,” katanya.

Ia menegaskan, Musyprov saat itu tetap dilanjutkan dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Jenderal PB PORDI bersama dengan Ketua Bidang Organisasi dan menghasilkan beberapa keputusan bersama.

“Keputusan yang paling menarik adalah keputusan sidang Musprov dinyatakan deadlock. Dinyatakan deadlock itu artinya tidak ada pemilihan Ketua, tidak ada laporan pertanggungjawaban, tidak ada penyusunan program kerja, lalu kemudian sidang tidak dilanjutkan,” jelasnya.

Ia kemudian menjelaskan alasan deadlock. “Itu karena pelaksana, baik itu Pengprov maupun SC/OC itu tidak ada di tempat. Kabur. Sehingga kita tidak bisa melanjutkan, karena kewenangan PB di dalam Musyprov itu hanya sebagai pengawas, mengantar dan mendampingi proses perjalanan sidang,” jelasnya.

“Karena itu tidak mungkin sidang dilanjutkan. Tetapi dengan peristiwa ini maka PB harus mengambil keputusan,” ujarnya.

Keputusan PB ada beberapa poin. Pertama, Musyprov PORDI Sulawesi Selatan dinyatakan gagal. “Karena gagal, maka Musprov dinyatakan deadlock,” tegasnya.

Kedua, Pengprov PORDI Sulsel dinyatakan demisioner. “OC dan SC dibubarkan. Kepemimpinan diambil alih oleh PB karena tidak boleh ada kekosongan kepemimpinan,” katanya.

Sekarang ini Pengurus Provinsi PORDI Sulawesi Selatan diambil alih oleh Pengurus Besar PORDI. Lalu kemudian PB membentuk Caretaker.

“Caretaker Insya Allah terbit hari ini, SK Caretaker yang terdiri dari Sekjen sebagai Ketua Caretaker, kemudian Wakil Ketua Caretaker adalah Ketua Bidang Organisasi, Bapak Ma’ruf, M.Hum. Kemudian yang ketiga, Sekretaris Caretaker adalah Doktor Wahyu Erfandi,” tandasnya. (amr)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Tanpa Bruno Fernandes, MU Terancam Ukir Catatan Memalukan 43 Tahun Saat Hadapi Wolves
• 1 jam lalutvonenews.com
thumb
2.617 Personel Gabungan Amankan Aksi KSPI di Monas
• 6 jam lalutvrinews.com
thumb
CBDK Setor Modal Rp2 Triliun kepada Mega Andalan Sukses
• 20 jam laluidxchannel.com
thumb
China Turunkan Tarif Impor Bahan Baku Baterai dan Produk Medis Mulai 2026
• 14 jam laluidxchannel.com
thumb
Dua Pemain ini Jadi Korban Rasisme usai Laga Hadapi Persib Bandung
• 3 jam lalufajar.co.id
Berhasil disimpan.