Liputan6.com, Jakarta - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui Organisasi Riset Nanoteknologi dan Material (ORNM) terus memperkuat peran riset sebagai fondasi pengembangan teknologi nasional yang berdampak langsung bagi masyarakat dan sektor industri.
Melalui pendekatan riset yang dikembangkan BRIN, dikutip Liputan6.com melalui laman resminya www.brin.go.id, Selasa (30/12/2025), pengembangan teknologi difokuskan untuk meningkatnya kebutuhan akan produk higienis dan fungsional, serta tuntutan efisiensi dan keandalan industri nasional.
Advertisement
Dalam konteks tersebut, ORNM BRIN mengembangkan dua inovasi material strategis, yakni tekstil antibakteri berbasis mikrokapsul minyak atsiri jeruk nipis (Citrus Aurantifolia) serta teknologi pelapis komposit nikel kromium (NiCr) untuk meningkatkan ketahanan erosi komponen boiler pembangkit listrik.
Pengembangan kedua inovasi tersebut mencerminkan fokus BRIN dalam mengintegrasikan aspek kesehatan, efisiensi industri, dan keberlanjutan ke dalam satu kerangka pengembangan teknologi nasional, sehingga hasil riset tidak hanya berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi pembangunan dan daya saing nasional.


