Dua Tahun IDX Carbon, Nilai Transaksi Capai Rp80,75 Miliar per 29 Desember 2025

idxchannel.com
2 jam lalu
Cover Berita

OJK mencatatkan, volume transaksi akumulatif bursa karbon Indonesia atau IDX Carbon pada 26 September 2023-29 Desember 2025 mencapai 1,6 juta ton CO2e.

Dua Tahun IDX Carbon, Nilai Transaksi Capai Rp80,75 Miliar per 29 Desember 2025. (Foto iNews Media Group)

IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatatkan, volume transaksi akumulatif bursa karbon Indonesia atau IDX Carbon pada 26 September 2023 hingga 29 Desember 2025 mencapai 1,6 juta ton CO2 ekuivalen (CO2e) dengan nilai sebesar Rp80,75 miliar.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi mengatakan, capaian tersebut menunjukkan meningkatnya partisipasi pelaku pasar dalam mendukung agenda ekonomi berkelanjutan nasional.

Baca Juga:
BEI Bidik 149 Pengguna Jasa Bursa Karbon Sepanjang 2025

"Sejak diluncurkan pada tanggal 26 September 2023 hingga kemarin, catatan kami di 24 Desember 2025 itu telah tercatat volume transaksi sebesar 1,6 juta ton CO2e dengan total akumulasi nilai transaksi mencapai Rp80,75 miliar," ujarnya dalam sambutan penutupan pasar modal 2025 di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa (30/12/2025).

Selain itu, sejalan dengan Undang-Undang P2SK, OJK juga telah meluncurkan buku mengenai, mengenal dan juga memahami perdagangan karbon bagi sektor jasa keuangan sebagai rujukan bagi pelaku industri dan juga pemangku kepentingan dalam memahami mekanisme regulasi serta risiko perdagangan karbon yang merupakan upaya mendukung ekonomi berkelanjutan dan juga pencapaian target net zero emission Indonesia.

Baca Juga:
Volume Transaksi Bursa Karbon Sentuh 1,6 Juta tCO2e di Agustus 2025

Dia menerangkan, integrasi ini menyederhanakan proses perizinan menjadi satu pintu dan mempercepat waktu layanan serta meningkatkan akurasi data. Ke depannya, akan dikembangkan untuk pencatatan saham dan lain sebagainya.

“Ke depan, OJK akan terus memperkuat regulasi dan infrastruktur perdagangan karbon agar likuiditas, transparansi, dan partisipasi pasar semakin meningkat,” kata Inarno.

Baca Juga:
BEI Bawa Misi Transparansi dan Integritas Bursa Karbon RI di COP 30 Brasil

Penulis: Nasywa Salsabila

(Dhera Arizona)

Baca Juga:
Bursa Karbon Catat Volume Transaksi 1,62 Juta Ton CO₂eq, Nilainya Capai Rp79,5 Miliar

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Pramono Anung: Tak Ada Kantong Parkir di Bundaran HI Saat Malam Perayaan Pergantian Tahun Baru
• 9 jam laluliputan6.com
thumb
Video: Menhub Pastikan Pemulihan Transportasi Pasca Bencana di Sumatra
• 2 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Jadwal Liga Inggris 2025-2026 Dini Hari Nanti: Arsenal Ditantang Aston Villa, Kesempatan Emas untuk Manchester United
• 14 jam lalutvonenews.com
thumb
Inara Rusli: Biar Bagaimanapun Insanul Fahmi Sudah Jadi Suami Saya
• 14 jam lalukumparan.com
thumb
Cepat! Purbaya Sudah Cairkan Dana Segini Buat Korban Bencana Sumatra
• 7 jam lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.