jakarta.jpnn.com - KSAD Maruli Simanjuntak menyebut ada sabotase terhadap pembangunan jembatan bailey yang sedang dikerjakan prajurit TNI di daerah terdampak bencana Sumatra.
Maruli Simanjuntak menyebut baut-baut di jembatan yang sedang dibangun dicopot pihak tidak bertanggung jawab.
BACA JUGA: Panglima Mutasi TNI: 187 Perwira Tinggi Kena, Kapuspen Diganti
"Ini bukan hanya dilonggarkan, dilepas. Jadi, memang niatnya sudah luar biasa,” kata Maruli, Senin (29/12).
Maruli Simanjuntak menjelaskan pihaknya akan melakukan penelusuran lebih dalam terkait dugaan sabotase.
BACA JUGA: Mengharukan, TNI AL Evakuasi Warga Penderita Stroke Korban Bencana Sumatera
“Namun, saya pikir kami lebih baik fokus saja bagaimana pekerjaan ini bisa melayani masyarakat dan bisa dijaga untuk bisa betul-betul aman untuk masyarakat itu sendiri," kata Maruli.
Maruli mengaku sudah diingatkan beberapa pihak terkait dugaan sabotase pembangunan jembatan bailey.
BACA JUGA: Anggota TNI AD Jalan Kaki Sambil Pikul Bantuan Bencana Sumatera
Salah satu orang yang sudah memberikan peringatan kepada Maruli ialah Seskab Teddy Wijaya.
Maruli Simanjuntak pun mengingatkan para prajurit TNI yang sedang membangun jembatan bailey untuk mewaspadai ancaman sabotase.
Dia mengaku tidak bisa tidur karena memikirkan sikap yang dilakukan pihak tak bertanggung jawab.
"Kami juga tidak menyangka ada orang sebiadab itu,” kata Maruli. (ant)
Redaktur & Reporter : Ragil



