VinFast menarik perhatian di pameran GJAW 2025 lewat debut perdana Limo Green, yang langsung memicu rasa penasaran soal harga. MPV listrik tujuh penumpang itu tampil sebagai “exclusive first look” untuk pasar Indonesia, serta menjadi salah satu model yang paling lama diamati pengunjung di booth mereka.
“Karena yang ditunggu dari kemarin adalah kami sudah pamerkan Limo Green dan banyak yang tanya harganya berapa,” ujar Chief Executive Officer (CEO) VinFast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto di ICE, BSD City, Tangerang, baru-baru ini.
Model ini mulai dibuka pemesanannya selama pameran dengan harga indikatif Rp 319 juta (OTR Jakarta). VinFast memastikan banderol resminya akan dipublikasikan saat peluncuran, sementara minat konsumen sudah terlihat dari respons yang muncul di pameran tersebut.
“Jadi, Limo Green yang merupakan MPV 7-seater yang kami display itu sudah bisa mulai dipesan di GJAW kali ini. Indicative price adalah Rp 319 juta, kalau fixed price nanti saat launching,” tambahnya.
Limo Green hadir dengan siluet MPV yang lebih familiar sehingga terasa dekat dengan karakter pasar Indonesia. Pengunjung memberi perhatian lebih lama karena model ini berada di segmen yang sejak lama menjadi tulang punggung mobilitas keluarga dan korporasi.
Kabin yang lapang menjadi daya tarik lain dengan dimensi 4.730 mm dan wheelbase 2.840 mm. Ruang baris ketiga punya ruang yang cukup nyaman sehingga cocok untuk penggunaan harian maupun operasional perusahaan.
Meski pabrikan belum merinci secara detail spesifikasinya, mobil listrik ini diklaim punya jarak tempuh hingga 470 kilometer sekali dicas.
Kehadiran pabrik jenama Vietnam yang semakin agresif di Indonesia, termasuk persiapan perakitan lokal di Subang, ikut memperkuat lini bisnis otomotif VinFast di Indonesia.
Kariyanto juga mengungkapkan, di negara asalnya, Limo Green mendapat respons yang positif. Mobil listrik keluarga ini telah membukukan lebih dari 6.500 pengiriman hanya dalam kurun waktu tiga bulan.
