Bencana banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah di Sumatra Barat (Sumbar) telah menyebabkan 23 orang meninggal dunia.
Berdasarkan data yang dirilis Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, per Selasa (14/5/2024) pukul 08.00 WIB, korban jiwa akibat bencana tersebut mencapai 23 orang.
Selain itu, sebanyak 12 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan 99.901 jiwa mengungsi.
Korban meninggal tersebar di Kabupaten Agam sebanyak 11 orang, Padang Pariaman 6 orang, Kota Padang Panjang 3 orang, Tanah Datar 2 orang, dan Padang 1 orang.
Sementara itu, korban hilang berada di Kabupaten Agam 5 orang, Padang Pariaman 4 orang, dan Tanah Datar 3 orang.
Untuk pengungsi, terbanyak berada di Kabupaten Padang Pariaman sebanyak 47.000 jiwa, disusul Pesisir Selatan 25.000 jiwa, Agam 15.000 jiwa, dan Kota Padang Panjang 10.000 jiwa.
Banjir dan tanah longsor terjadi di sejumlah wilayah di Sumbar pada akhir pekan lalu, tepatnya Jumat (10/5/2024) malam hingga Sabtu (11/5/2024) dini hari.
Bencana tersebut dipicu oleh curah hujan dengan intensitas tinggi yang melanda wilayah tersebut.
