Korban tewas akibat banjir di Thailand bertambah. Kini, sebanyak 162 orang dilaporkan kehilangan nyawa.
"Total korban tewas di tujuh provinsi mencapai 162, termasuk 126 di Songkhla," kata juru bicara pemerintah, Siripong Angkasakulkiat, dikutip dari AFP, Minggu (30/11).
Kota paling terdampak banjir di Thailand adalah Hat Yai. Warga yang belum dievakuasi, menurut berbagai laporan media, terlihat berlindung di atap rumah.
Banjir di Hat Yai mendorong pemerintah menonaktifkan bupati setempat.
Alasannya, bupati dinilai gagal merespons penanganan banjir dengan baik.
Sementara itu, berdasarkan laporan Reuters, dari 162 korban tewas tersebut, 126 di antaranya berada di Songkhla, provinsi Hat Yai.
Curah hujan di Hat Yai pada Jumat (28/11) mencapai 335 mm— tertinggi dalam satu hari dalam 300 tahun.
Warga tidak menerima peringatan yang jelas dari pihak berwenang setempat. Hujan deras meningkatkan ketinggian air, membuat banyak orang terjebak di dalam rumah mereka.