Uni Eropa Minta Safeguard Dalam Kesepakatan Tarif AS

wartaekonomi.co.id • 22 jam yang lalu
Cover Berita
Warta Ekonomi, Jakarta -

Uni Eropa sepakat untuk memasukkan mekanisme safeguard dan klausul peninjauan dalam kesepakatan tarif yang dicapai dengan Amerika Serikat (AS). Hal itu guna mengantisipasi potensi lonjakan impor yang dapat merugikan industri dari Eropa.

Dilansir dari Reuters, Minggu (30/11), Uni Eropa pekan ini menyetujui posisi bersama atas rancangan legislasi terkait kesepakatan tarif dari Uni Eropa dan AS.

Baca Juga: RI Promosikan Produk Wisata Premium ke Eropa hingga Afrika

Mereka sepakat untuk menghapus tarif impor terhadap barang industri asal mitra dagangnya itu serta membuka kuota bebas bea untuk sejumlah produk perikanan dan pertanian.

Namun, Uni Eropa meminta adanya kewenangan untuk menangguhkan sebagian atau seluruh perubahan tarif tersebut apabila terjadi lonjakan impor yang menyebabkan atau mengancam menyebabkan kerusakan serius pada industri dari Eropa. Komisi Eropa akan meninjau penerapan safeguard berdasarkan permintaan dari negara anggota.

Negara-negara blok tersebut juga menginginkan adanya pemantaun dampak perubahan tarif terhadap pasar internal dan menyerahkan laporan pada akhir 2028.

Teks final legislasi akan dirundingkan lebih lanjut antara pemerintah dari blok euro dan Parlemen Eropa. Parlemen saat ini mempertimbangkan usulan serupa terkait safeguard, termasuk klausul kedaluwarsa delapan belas bulan dan mekanisme respons apabila kesepakatan tarif tidak dipatuhi oleh AS.

Baca Juga: ECB: Uni Eropa Bisa Tertinggal Gegara Lambat Adopsi AI

AS juga diminta untuk mencabut tarif atas produk baja dan aluminium turunan yang diberlakukan baru-baru ini setelah kesepakatan dicapai dengan Uni Eropa. Jika tidak dicabut, blok euro berencana mempertahankan tarif terhadap produk-produk tersebut hingga solusi ditemukan oleh AS.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Baca juga:

thumb
thumb
thumb
thumb
thumb
Berhasil disimpan.