Netanyahu Minta Pengampunan Kasus Korupsi, Israel Diterjang Demo

kumparan.com • 11 jam yang lalu
Cover Berita

Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu meminta pengampunan kepada Presiden Isaac Herzog atas kasus korupsi yang menimpanya. Tindakan Netanyahu memicu demo di Israel.

Demo digelar di depan rumah Presiden Herzog di Tel Aviv pada Minggu (1/12).. Unjuk rasa diikuti warga serta sejumlah anggota parlemen oposisi.

Massa membawa slogan dan spanduk bertuliskan: Pengampunan = Republik Pisang. Mereka menuntut agar Herzog menolak permintaan Netanyahu.

“Dia meminta agar persidangannya dibatalkan sepenuhnya tanpa mengambil tanggung jawab apa pun, tanpa membayar harga atas bagaimana dia menghancurkan negara ini,” kata aktivis antipemerintah, Shikma Bressler, seperti dikutip dari Al Jazeera.

“Rakyat Israel memahami apa yang dipertaruhkan, dan ini benar-benar menyangkut masa depan negara kami,” tambahnya.

Adapun Netanyahu sudah disidang selama lima tahun. Ia terjerat tiga kasus korupsi, termasuk suap hingga penyalahgunaan kekuasaan.

Netanyahu juga dituduh berupaya melobi beberapa media untuk mendapatkan liputan yang menguntungkan dirinya.

Perdana menteri terlama di Israel itu berulang kali membantah semua tuduhan.

Secara resmi, Netanyahu meminta Herzog mengampuni dirinya secara penuh. Netanyahu bahkan tidak akan mengakui bersalah maupun menyesal.

“Saya ingin melihat prosesnya sampai tuntas, tetapi realitas keamanan dan politik, kepentingan nasional, menentukan sebaliknya,” kata Netanyahu terkait permintaan pengampunan.

“Berlanjutnya persidangan ini memecah belah kita dari dalam, memicu perpecahan yang sengit, dan memperparah keretakan,” dalih Netanyahu.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Baca juga:

thumb
thumb
thumb
thumb
thumb
Berhasil disimpan.