BMKG Jelaskan Banjir Bandang di Sumatera: Hujan Sebulan, Tumpah dalam Sehari

kumparan.com • 3 jam yang lalu
Cover Berita

Komisi V DPR menggelar rapat kerja bersama Basarnas dan BMKG pada Senin (1/12). Komisi V meminta laporan terkini mengenai bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

Ketua Komisi V DPR Lasarus mengatakan, bencana yang menimpa ketiga rovinsi ini merupakan anomali. Ia mendapat laporan, curah hujan sangat tinggi karena adanya Siklon Tropis Senyar, yaitu badai dahsyat yang terbentuk di Selat Malaka.

“Hujan untuk satu bulan hanya tumpah dalam satu hari. Jadi volume hujan satu tahun tumpah dalam satu hari?” kata Lasarus kepada Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani dalam pembukaan rapat tersebut, Senin (1/12).

"Satu bulan," jawab Faisal.

Curah hujan tinggi itu lebih 350 mm/hari.

Lasarus mempertanyakan kesiapan teknologi yang dimiliki BMKG apakah tidak bisa mendeteksi dini akan potensi siklon tersebut.

"Nah, ini kan juga fenomena yang harusnya, apakah teknologi kita, peralatan kita sudah bisa mendeteksi ini, sehingga masyarakat ada kewaspadaan," kata Lasarus.

"Karena memang menjadi sangat tidak mudah, Pak, ketika sebaran permukiman dan seterusnya tidak memperhatikan daerah-daerah yang rawan longsor, rawan banjir bandang, dan seterusnya," tutur dia.

Cuaca Sangat Ekstrem

Faisal menuturkan, hasil analisis pada 25-27 November, cuaca di Aceh masuk kategori sangat ekstrem.

"Nah, ini yang menyebabkan bencana hidrometeorologi memang sangat masif terjadi karena tanah kemudian tidak mampu atau lahan tidak mampu dalam menahan tumpahan air hujan yang demikian banyak hingga terjadilah banjir bandang, longsor, dan banjir," tambah dia.

Faisal menjelaskan, cuaca ekstrem ini dipicu Siklon Tropis Senyar. BMKG menilai sebenarnya tidak lazim siklon terjadi di daerah tropis seperti Indonesia.

"Jadi yang memang kata kuncinya adalah siklon tropis ini bukan bencana yang lazim terjadi di daerah tropis, tapi inilah kejadian yang kita hadapi sekarang," kata Teuku.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Baca juga:

thumb
thumb
thumb
thumb
thumb
Berhasil disimpan.