JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Prabowo Subianto ikut tanggapi kebakaran gedung Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat yang menewaskan 22 orang.
Hal ini diungkapkan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian saat meninjau langsung gedung Terra Drone yang kebakaran pada Rabu, 10 Desember 2025.
Kata Tito, melalui Kementerian Sekretariat Negara, dirinya diminta oleh Presiden Prabowo untuk mengawal kasus kebakaran tersebut dan memberikan atensi agar kasus serupa tidak terulang kembali.
"Pak Mensesneg menelepon saya yang intinya jangan sampai terulang kembali. Saya hanya berasumsi bahwa ini karena Bapak Presiden sedang di Pakistan, saya yakin beliau sangat memberikan atensi," ujar Tito.
"Karena jumlah korban yang tidak sedikit, mencapai 22 orang, itu adalah nyawa semua," ujar Tito.
BACA JUGA:Pengelola Gedung Terra Drone yang Terbakar Terancam Dijerat Pidana, Mendagri Tito: Pasal 359 KUHP
BACA JUGA:93 Persen Pulih? PLN Minta Maaf ke Warga Aceh: Ternyata Belum Stabil, Defisit Masih 40 MW
Pada kempatan tersebut Tito meminta pada Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) agar standar keselamatan pada gedung-gedung di Jakarta untuk dievaluasi kembali.
Selain itu, gedung di Jakarta juga harus memiliki standar pencegahan dan mitigasi kebakaran yang baik.
"Dinas Pemadam Kebakaran akan melihat apakah tempat itu ada alat pemadam kebakaran, kemudian apakah di tempat itu ada misalnya exit jalur evakuasi, sprinkler bila terjadi kebakaran untuk memadamkan cepat, dan lain-lain," ujarnya.
Di sisi lain, Tito menjelaskan jika insiden kebakaran gedung Terra Drone tersebut terjadi saat jam makan siang.
BACA JUGA:Puan Maharani Ungkap Alasan RI Belum Buka Bantuan Asing untuk Banjir Sumatera
BACA JUGA:Sempat Disergap Jejak Harimau, Polres Inhu Temukan 300 Kubik Kayu Illegal Logging Usai Perjalanan Ekstrem 7 Hari
Tito juga menyampaikan bahwa dugaan titik kebakaran berada di lantai 1 akibat korsleting baterai drone saat pengecasan.
Kemudian asap pekat mengepul ke lantai atas hingga menyebabkan puluhan karyawan kehabisan nafas.
- 1
- 2
- »
