Wawali Ome Raih Penghargaan Kota Sangat Inovatif dari Kemendagri

FAJAR, PALOPO — Pemerintah Kota Palopo menyabet penghargaan kota sangat inovatif atau Innovative Goverment Award (IGA) dari Kementerian Dalam Negeri.

Wakil Wali Kota Palopo, Akhmad Syarifuddin menerima langsung pegharaan tersebut.

Pria yang akrab disapa Ome ini menyebut penghargaan sebagai kota terinovatif dari Kemendagri di Jakarta, Rabu, 10 Desember.

Penghargaan bergengsi ini diterima langsung oleh Wakil Wali Kota Palopo, Akhmad Syarifuddin, yang hadir mewakili Wali Kota.

Akhmad Syarifuddin mengatakan pencapaian tersebut merupakan bukti nyata komitmen Pemerintah Kota Palopo dalam menghadirkan inovasi daerah yang berdampak langsung bagi masyarakat.

“Alhamdulillah, hari ini Kota Palopo berhasil meraih penghargaan sebagai salah satu kota sangat inovatif di Indonesia. Dari 93 kota, hanya 22 yang mendapatkan penghargaan ini,” ujarnya usai menerima penghargaan.

Ia menyebut penghargaan ini menjadi kado istimewa bagi Palopo, sekaligus pemacu semangat untuk menyelesaikan berbagai agenda pembangunan prioritas.

“Ini bukan akhir, tetapi penyemangat untuk terus bekerja lebih cepat menyelesaikan program prioritas seperti penurunan pengangguran, pengentasan kemiskinan, penanganan stunting, serta peningkatan pendidikan dan kesehatan,” jelasnya.

Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri, Yusharto Huntoyungo, menjelaskan penilaian IGA 2025 melewati lima tahapan ketat, mulai dari penjaringan 36.742 inovasi daerah, verifikasi akademik oleh UI dan Unhas, presentasi kepala daerah, validasi lapangan, hingga sidang pleno.

Tahun ini, Kemendagri menetapkan 22 kota terinovatif, antara lain Palopo, Surabaya, Mojokerto, Bekasi, Surakarta, Tidore Kepulauan, Palembang, Pekalongan, Bandar Lampung serta beberapa kota lainnya yang tersebar di seluruh Indonesia

IGA 2025 juga mencatat jumlah inovasi terbanyak sepanjang sejarah penyelenggaraan, meski masih terdapat ketimpangan sebaran inovasi antarwilayah.

Menurut Yusharto, IGA menjadi instrumen penting bagi pemerintah pusat untuk mendorong inovasi sekaligus dasar pemberian insentif fiskal.

Wakil Menteri Dalam Negeri, Akhmad Wiyagus memberikan apresiasi kepada daerah yang berhasil meraih penghargaan.

“Inovasi adalah kunci memperkuat pelayanan publik, mempercepat digitalisasi, dan memastikan pemerataan pembangunan,” katanya.

Dengan penghargaan ini, Pemerintah Kota Palopo berharap mampu menjaga konsistensi inovasi dan terus menghadirkan pelayanan publik yang semakin modern, cepat, dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.(shd)