tvOnenews.com - Meski sering dianggap mirip, padel dan tenis sebenarnya memiliki karakter permainan yang jauh berbeda.
Keduanya sama-sama menggunakan raket dan bola, tapi sensasi, strategi, hingga pengalaman bermainnya tidak bisa disamakan.
Kalau kamu masih bingung memilih, berikut penjelasan yang lebih mudah dipahami tentang perbedaan padel dan tenis.
1. Konsep Permainan: Intensitas vs Interaksi
Tenis cenderung berfokus pada kemampuan individu, bagaimana pemain mengatur ritme, kekuatan pukulan, dan stamina. Kamu bisa memilih bermain tunggal atau ganda.
Sementara itu, padel lebih menonjolkan kerja sama tim. Karena selalu dimainkan berpasangan, komunikasi dan strategi bersama partner jauh lebih terasa.
2. Karakter Lapangan: RPG vs Arena Kompak
Lapangan tenis luas dan terbuka, sehingga pemain harus menutup area yang besar. Ini menuntut gerakan cepat, sprint, dan positioning yang matang.
Di padel, lapangannya lebih kecil dan dikelilingi dinding. Pantulan dari dinding inilah yang menciptakan ritme permainan unik, kadang lambat, kadang cepat, sangat tak terduga.
3. Raket dan Pengendalian Bola
Ini bagian yang paling terlihat bedanya.
Raket tenis menggunakan senar yang menghasilkan kecepatan dan spin tinggi. Cocok untuk pukulan power.
Raket padel terbuat dari bahan padat tanpa senar, sehingga arah dan kontrol bola lebih mudah diatur, bahkan untuk pemula.
Padel lebih forgiving terhadap kesalahan teknik, sementara tenis menuntut ketepatan sejak awal.
4. Ritme & Pola Permainan
Tenis identik dengan pukulan keras, servis cepat, dan reli jarak jauh. Pemain harus pandai membaca arah bola dari jarak yang lebih variatif.
Padel punya ritme yang lebih “santai tetapi intens”. Banyak bola yang memantul, melambat, lalu kembali mengancam.
Pemain dituntut untuk punya refleks bagus dan mampu mengantisipasi pantulan liar dari dinding.
5. Aksesibilitas dan Learning Curve
Belajar tenis dari nol bisa terasa berat, servis, forehand, backhand, semuanya butuh latihan serius.
Padel lebih ramah pemula. Banyak orang bisa langsung bermain cukup baik hanya dalam satu atau dua sesi.
6. Sensasi Bermain
Tenis memberi sensasi seperti “duel kekuatan” antarpemain. Ada kepuasan tersendiri saat bisa mengirim bola kencang atau memenangkan reli panjang.

/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2023%2F01%2F17%2Ff5e2e855-87db-4aa6-9b1f-6e9daa1fcace_jpg.jpg)