Kebakaran Gedung Kantornya Renggut 22 Nyawa, Dirut Terra Drone Jadi Tersangka dan Ditangkap!

viva.co.id
22 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, VIVA – Perkembangan terbaru terkait kebakaran Gedung Terra Drone, yang menewaskan 22 orang, berujung ke penangkapan Direktur Utama PT Terra Drone berinisial MW.

"Benar (telah ditangkap)," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat, Ajun Komisaris Besar Polisi Roby Saputra, Kamis, 11 Desember 2025.

Baca Juga :
Kebakaran Renggut 22 Nyawa, Pihak Terra Drone Beri Pengakuan Tak Terduga Soal Gedung Kantor Mereka
Detik-detik Haru! Irjen Gatot Tri Salatkan 24 Korban Bencana Sumatra yang Tak Diketahui Identitasnya

Penangkapan dilakukan setelah polisi lebih dulu menetapkan yang bersangkutan jadi tersangka. Adapun penetapan tersangkanya dilakukan kemarin, Rabu, 10 Desember 2025. Meski begitu, dirinya belum merinci lebih jauh soal hal ini.

"Kemarin," kata dia.

Sebelumnya diberitakan, Kepolisian sudah memeriksa enam saksi dan masih menyelidiki kebakaran gedung Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat, yang menewaskan 22 orang untuk mengungkap kemungkinan ada unsur pidana atau kelalaian.

"Kita lakukan penyelidikan. Penyelidikan untuk membuat terang suatu kejadian apakah ada unsur pidananya atau tidak," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Roby Heri Saputra di Jakarta, Selasa.

Roby mengatakan bahwa enam saksi telah diperiksa, yaitu empat karyawan dan dua orang lainnya yang merupakan bagian sumber daya manusia (HRD) di tempat usaha tersebut.

"Kita masih melakukan pemeriksaan. Ada 4 karyawan, 2 HRD. Kita upayakan komunikasi dan memeriksa pemilik gedung atau penanggung jawab perusahaan," ujarnya.

Untuk diketahui, Rumah Sakit (RS) Polri resmi menutup proses identifikasi korban tewas kebakaran Gedung Terra Drone di Kemayoran, Jakarta Pusat, setelah tim DVI memastikan seluruh 22 jenazah berhasil dikenali. Tragedi ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban.

"Karena semua jenazah telah teridentifikasi, ya hari ini kita nyatakan ditutup," kata Kabid Yandokpol Pusdokkes Polri, Komisaris Besar Polisi Ahmad Fauzi, Rabu, 10 Desember 2025.

Jumlah korban yang diterima RS Polri berasal dari lokasi kebakaran sebanyak 22 orang. Hingga Rabu, 10 Desember 2025, tidak ada tambahan jenazah dari Tempat Kejadian Perkara. Namun Fauzi menegaskan, tim DVI siap kembali bekerja jika ditemukan korban baru.

Baca Juga :
Korban Ilegal Akses Mirae Asset Minta OJK Gelar Mediasi Ulang, Kenapa?
22 Korban Tewas Kebakaran Gedung Terra Drone Akhirnya Dikenali, Proses Identifikasi Ditutup
Wakil Wali Kota Bandung dan Anggota DPRD NasDem Jadi Tersangka Korupsi Penyalahgunaan Wewenang! Tapi Tidak Ditahan

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Doakan Jaksa Agung, Purbaya: Supaya Duitnya Makin Banyak ke Saya
• 8 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Percepatan Transformasi Kendaraan Listrik di Tanah Air Didukung
• 6 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Bibit Siklon 93S di Selatan Indonesia, Waspada Hujan dan Gelombang Tinggi di Bali, NTB, dan NTT
• 16 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Video: Le Minerale Dapat Penghargaan "Best Mineral Water Of The Year"
• 11 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Viral Banget, Stecu Stecu Satu-satunya Lagu Indonesia di Top TikTok Global
• 11 jam laluinsertlive.com
Berhasil disimpan.