Pelatih Vietnam U-22 Tegaskan Ingin Bungkam Malaysia: Wajib Raih Kemenangan

Vietnam dan Malaysia akan berhadapan dalam matchday terakhir Grup B sepak bola putra SEA Games 2025 di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, pada Kamis (11/12) pukul 16:00 WIB. Kubu Golden Stars mengincar kemenangan.

Sama-sama sudah mengoleksi 3 poin, kedua tim ini sebenarnya cukup bermain imbang untuk lolos. Dengan begitu, Malaysia akan menjadi juara grup, sedangkan Vietnam dipastikan akan lolos sebagai runner up terbaik, yang akan berimbas juga pada gagalnya Indonesia ke semifinal.

Akan tetapi, Kim Sang-sik selaku pelatih Vietnam ogah hanya mengincar imbang. Pelatih asal Korsel itu menegaskan ingin menang.

"Semua 23 pemain dalam kondisi fisik yang baik. Pertandingan ini sangat penting dan seluruh tim bersemangat untuk meraih hasil terbaik,” tegas Kim Sang-sik dikutip dari The Thao 247.

"Malaysia kuat secara fisik dan memainkan permainan menyerang yang kuat. Namun, kami telah mempersiapkan diri dengan baik baik secara fisik maupun taktik. Melalui pertemuan profesional dan latihan tekun para pemain, kami yakin akan mencapai tujuan kami."

"Saya selalu mengingatkan para pemain bahwa pertandingan ini bukan hanya pertandingan babak penyisihan grup, tetapi seperti pertandingan sistem gugur. Kemenangan adalah tujuan wajib bagi U-22 Vietnam," tandasnya.

Adapun Waketum PSSI, Ratu Tisha, mengaku pasrah jika Malaysia dan Vietnam bermain mata demi singkirkan Timnas U-22 Indonesia dari SEA Games. Yang penting, ia tetap berharap pasukan Indra Sjafri menang atas Myanmar pada Jumat (12/12).

"Kita hanya fokus dengan apa yang kita hadapi dan apa yang bisa kontrol. Apa saja yang bisa kami kontrol? Teknikal pelatihan, evaluasi, cara bermain, dan analisis lawan. Jadi kita harus konsentrasi kepada pertandingan saja," jelasnya.