Dua Direktur PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) tercatat kompak menguatkan posisinya sebagai pemegang saham perusahaan. Pada awal Desember 2025, Raymond dan Baritono Prajogo Pangestu, sama-sama menambah porsi kepemilikan.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia pada Kamis (11/12), Raymond menjadi sosok dengan aksi pembelian terbesar. Ia memborong total 200.000 lembar saham TPIA dalam dua hari beruntun, yakni 4 dan 5 Desember 2025.
Pada 4 Desember 2025, ia membeli 50.000 lembar saham di harga Rp7.650 per lembar. Sehari berselang, Raymond kembali melakukan tiga transaksi sekaligus, masing-masing 50.000 lembar di harga Rp7.625, Rp7.650, dan Rp7.675. Total dana yang digelontorkan mencapai Rp1,53 miliar.
Baca Juga: Chandra Asri Raup Pembiayaan USD750 Juta dari KKR untuk Akuisisi SPBU Esso Singapura
Aksi tersebut langsung mempertebal portofolionya. Jika sebelumnya Raymond memegang 2.800.000 lembar saham, kini jumlah itu meningkat menjadi 3.000.000 lembar.
Gerakan serupa juga dilakukan Baritono Prajogo Pangestu. Pada 5 Desember 2025, ia membeli 26.000 lembar saham TPIA di harga Rp7.650 per lembar. Nilai transaksinya tercatat sebesar Rp198,9 juta. Dengan pembelian ini, kepemilikan saham Baritono pun bertambah dari 298.100 lembar menjadi 324.100 lembar.
Keduanya melakukan aksi beli ini untuk tujuan investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung.
Sementara itu, saham TPIA jelang penutupan perdagangan hari ini terpantau stagnan di level Rp7.050. Dalam sepekan terakhir, sahamnya tercatat merosot -7,54%.
