PBNU Kubu Gus Yahya Batal Gelar Rapat Pleno Gegara Rais Aam Absen

viva.co.id
13 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, VIVA – Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) batal menggelar rapat pleno di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, hari ini, Kamis, 11 Desember 2025. Salah satu alasannya karena Rais Aam KH Miftachul Akhyar absen dalam rapat.

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya ketidakhadiran Rais Aam membuat pihaknya tak bisa menggelar rapat pleno.

Baca Juga :
PBNU Kubu Gus Yahya Gelar Rapat Pleno, Bahas Apa?
Respons Kubu Gus Yahya, PBNU: Rapat Pleno Sah, Nggak Perlu Khawatir

"Sudah ada 78 personel yang hadir. Tetapi kemudian, setelah kita tunggu, ternyata Rais Aam, KH Miftachul Akhyar tidak hadir bersama kita. Nah, oleh karena itu, maka tidak mungkin digelar pleno," ucap Gus Yahya dalam konferensi pers, Kamis, 11 Desember 2025.

"Karena menurut ketentuan, pleno itu harus dipimpin bersama-sama oleh Rais Aam dan Ketua Umum," sambungnya.

Saat ditanya mengenai alasan ketidakhadiran Rais Aam, Gus Yahya mengaku tidak tahu. 

"Sampai sekarang saya belum mendapatkan informasi mengenai sebab ketidakhadiran beliau. Tapi tadi kita telah tunggu sesuai dengan ketentuan namun beliau tidak hadir," ungkapnya.

Gus Yahya menyebut, pihaknya akhirnya sepakat untuk mengubah status pertemuan dari yang awalnya rapat pleno menjadi rapat koordinasi.

"Dan kesepakatan dari forum adalah merubah status pertemuan ini menjadi rapat koordinasi dengan fokus utama pada masalah penanggulangan bencana, dampak bencana alam yang terjadi di berbagai daerah," tandas dia.

Sebelumnya diberitakan, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kubu Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya menggelar rapat pleno di Gedung PBNU, Jakarta Pusat pada Kamis, 11 Desember 2025. 

Penyelenggaraan rapat pleno kubu Gus Yahya ini dibenarkan langsung oleh Ketua PBNU, Ulil Abshar Abdalla atau Gus Ulil.

"Ya betul, jam 1 siang (rapat pleno)," ucap Gus Ulil saat dihubungi wartawan.

Sementara itu, dalam surat edaran yang beredar, PBNU mengundang pengurus harian thanfidiyah hingga pimpinan badan otonom (Banom) untuk hadir dalam rapat pleno ini. 

Adapun rapat pleno ini akan membahas tiga hal yaitu mengenai evaluasi program, konsolidasi organisasi dan penanggulangan bencana.

Baca Juga :
Keluarga Bantah Ma'ruf Amin Beri Restu Zulfa Mustofa jadi Pj Ketum PBNU
Zulfa Mustofa Ditetapkan Jadi Pj Ketum, Gus Yahya: Tidak Ada Dua Pemimpin di PBNU
Sosok Zulfa Mustofa yang Resmi Jadi Pj Ketum PBNU Ternyata Keponakan Ma'ruf Amin, Ini Profil Lengkapnya! 

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Polisi buru pelaku pengeroyokan penagih utang di Kalibata
• 9 jam laluantaranews.com
thumb
Tinjau Pengungsi di Aceh, Kapolri Dorong Perbaikan Akses hingga Distribusi Bantuan
• 7 jam laluidxchannel.com
thumb
Sopir Mobil Pembawa MBG Tabrak Siswa SDN 01 Kalibaru Diamankan
• 20 jam lalukumparan.com
thumb
ChatGPT jadi aplikasi iPhone paling banyak diinstal di AS pada 2025
• 17 jam laluantaranews.com
thumb
Bamus Betawi Gunakan Refleksi Akhir Tahun untuk Bahas Masa Depan Jakarta Pasca Pemindahan IKN
• 21 jam lalupantau.com
Berhasil disimpan.