Begini Penanganan Mobil Terendam Banjir dan Lumpur

mediaindonesia.com
12 jam lalu
Cover Berita

SELAIN memakan ratusan korban jiwa dan luka, bencana sumatra juga menimbulkan kerugian akibat rusaknya ribuan kendaraan bermotor (mobil dan motor). Data kerusakan mobil dan motor tidak tersedia. 

Berikut tips dan langkah penanganan kendaraan terendam banjir lumpur.
Jangan Menyalakan Mesin! Ini adalah kesalahan fatal. Jika harus dipindahkan, dorong atau gunakan jasa derek, jangan distarter.

Segera Lepas Kabel Aki. Cabut kabel terminal negatif (-) pada aki. Ini untuk memutus total aliran listrik dan mencegah korsleting pada sistem kelistrikan, termasuk modul komputer mobil dan sensor-sensor mahal. “Jadi yang paling pertama, paling aman itu kita cabut dulu kepala akinya, supaya enggak ada risiko korsleting,” ujar Pereli Indonesia, Julian Johan yang akrab dipanggil Jeje, Selasa (9/12). 

Jangan Gunakan Rem Tangan. Gunakan ganjal ban (batu/kayu). Jika manual, masukkan gigi 1 (satu). Jika matic, pastikan di posisi P (Park).

MESIN & KELISTRIKAN
“Terkait sektor mesin, kita sebaiknya jangan langsung starter mobil saat akinya itu terpasang. Sebaiknya kita lihat oli mesinnya dulu, kalau oli mesin warnanya sudah kental seperti susu, itu berarti air sudah ada yang masuk ke dalam mesin,” jelas Jeje.

Setelah dipindahkan ke tempat kering, segera lakukan ini.
Kuras Semua Cairan. Periksa oli mesin & transmisi. Jika oli terlihat berwarna putih susu atau cokelat keputihan/kekentalan berarti sudah tercampur air. Wajib segera dikuras dan diganti.

Kuras juga tangki bensin/solar. Jika air masuk akan bercampur dengan bahan bakar sehingga merusak sistem pembakaran dan menyebabkan karat.

Kemudian minyak rem, cairan power steering, dan cairan lainnya juga perlu diperiksa dan diganti jika terkontaminasi air.

Cek Filter dan Busi. Jika basah atau penuh lumpur, filter udara wajib diganti. Jika air masuk hingga ke filter udara, kemungkinan besar air sudah masuk ke ruang bakar. Busi wajib dilepas dan keringkan. 

Cek Kelistrikan. Soket, sekring, dan semua modul elektronik harus dikeringkan total. Bersihkan terminal aki dari korosi atau lumpur.

INTERIOR & EKSTERIOR
Bongkar dan Keringkan Interior. Segera lepas semua karpet dasar, jok, dan panel interior. Bersihkan dan jemur komponen yang basah di bawah sinar matahari (terutama jok dan karpet).
Pastikan di bawah karpet dan di balik panel pintu dibersihkan, karena lumpur sering mengendap di sana dan menyebabkan karat permanen.

Cuci Bagian Kolong dan Kaki-Kaki.Gunakan air bertekanan untuk membersihkan kolong mobil, sela-sela bodi, sistem suspensi, dan rem. 

BAWA KE BENGKEL PROFESIONAL
Mengingat risiko kerusakan total, sangat disarankan untuk membawa kendaraan ke bengkel resmi/profesional tepercaya. Pemilik yang tidak memiliki keahlian mesin disarankan tidak memperbaiki mobilnya secara mandiri. Hal itu akan sangat merugikan dirinya. 

Perawatan kendaraan pascabanjir membutuhkan banyak waktu dan biaya besar. Karena perlu banyak pengecekan agar kendaraan bisa kembali prima seperti sebelumnya. (H-1)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Akademisi USK Paparkan Tantangan Pemulihan Sistem Listrik di Aceh
• 5 jam lalujpnn.com
thumb
27 Tahun Sewa Becak, Suhadi Terharu Dapat Becak Listrik dari Presiden Prabowo
• 16 jam lalurctiplus.com
thumb
Gubernur Jabar Sebut Mulai Tutup Pertambangan Sebagai Mitigasi Bencana
• 9 jam lalusuarasurabaya.net
thumb
Langkahkan Asa Meski Tak Lagi Sempurna
• 12 jam laluviva.co.id
thumb
Ariana Ivy Ajak Anak-anak Indonesia Tidak Takut untuk Bermimpi Lewat Lagu Kuda Ajaib
• 15 jam lalutabloidbintang.com
Berhasil disimpan.