REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Pesawat tempur tanpa awak (UCAV) Bayraktar TB3 produksi Baykar dan kendaraan permukaan tanpa awak (USV) Kamikaze Albatros-S buatan Aselsan berhasil melakukan operasi gabungan. Hal itu menunjukkan kekuatan kemampuan operasional gabungan, demikian diumumkan kedua perusahaan tersebut pada Kamis (11/12/2025).
"Bayraktar TB3, yang diluncurkan dari TCG Anadolu, memungkinkan komando dan kendali jarak jauh dari USV Kamikaze Albatros-S Aselsan," tulis Aselsan di platform media sosial Turki, NSosyal.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- Turki Bangun Fasilitas Rakit Drone Tempur di Pakistan
- Pakistan Teken MoU Jual Jet Tempur JF-17 Thunder Block-III
- Komandan Prancis Akui Superioritas Udara Pakistan Lawan India
Perusahaan tersebut mengatakan, dengan Bayraktar TB3 yang secara signifikan memperluas jangkauan komando dan kendalinya, USV Kamikaze Albatros-S kini siap menjadi pengubah permainan dalam operasi angkatan laut (AL). "Kemajuan besar ini juga disaksikan langsung oleh delegasi asing tingkat tinggi dari seluruh dunia," tambahnya.
Sebagai bagian dari kegiatan yang dilakukan di lepas Pantai Antalya, dua UAV bersenjata Bayraktar TB3, yang lepas landas serentak dari kapal induk TCG Anadolu untuk misi penembakan, tiba di area misi mereka. Salah satu Bayraktar TB3 membawa MAM-T dan MAM-L, amunisi yang dikembangkan secara nasional oleh Roketsan, dan menembakkannya ke target darat di pulau target.
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}
UAV bersenjata Bayraktar TB3 lainnya menyerang target dengan rudal jelajah mini berbasis AI Kemankes-1, yang dikembangkan oleh Baykar. Target yang ditentukan berhasil dihantam dalam penembakan tersebut.
Baykar, yang telah melaksanakan semua proyeknya dengan sumber daya sendiri sejak awal berdirinya, telah menghasilkan 83 persen pendapatannya dari ekspor sejak dimulainya proses riset dan pengembangan drone pada 2003. Perusahaan itu mencapai ekspor senilai 1,8 miliar dolar AS atau sekitar Rp 30 triliun pada 2023.
Baykar menempati peringkat di antara 10 perusahaan teratas di Turki dengan ekspor tertinggi di semua sektor. Perusahaan terbesar di pasar ekspor pesawat tanpa awak itu melanjutkan kesuksesan globalnya pada 2024. Perusahaan itu menghasilkan ekspor senilai 1,8 miliar dolar AS, dengan 90 persen pendapatannya berasal dari ekspor.

:strip_icc()/kly-media-production/medias/3202958/original/062911200_1596893908-Persijap_Jepara.jpg)


:strip_icc()/kly-media-production/medias/5439933/original/013996200_1765416012-9c51b704-9eed-4235-a5f8-fa66c53c2a9d.jpeg)