tvOnenews.com - Kasus penipuan yang dilakukan oleh Wedding Organizer atau WO Ayu Puspita masih menjadi sorotan banyak warganet di media sosial.
Bagaimana tidak, ada kurang lebih 200 korban yang mengaku ditipu oleh penyelenggara acara pernikahan tersebut.
Merasa sangat dirugikan, beberapa waktu lalu korban-korban ini mendatangi dan menggerebek rumah yang dijadikan kantor oleh WO tersebut pada Minggu, (7/12/2025).
Kini kasus dugaan penipuan tersebut masih dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh Polres Jakarta Utara.
Kondisi Kantor WO Ayu Puspita
- tim tvOnenews - Kabar Siang
Setelah digerebek korbannya, kantor yang berlokasi di di kawasan Ceger Cipayung, Jakarta Timur tampak sepi.
Rumah yang dijadikan kantor sekaligus tempat produksi catering yang disewa oleh wedding organizer PT Ayu Puspita Sejahtera ini nampak kosong dengan kondisi tak terkunci, terbengkalai, ditinggal penghuni maupun pekerja yang biasa beraktivitas di lokasi.
Tampak di dalam rumah hanya tersisa perabot rumah tangga serta peralatan masak dalam kondisi yang berserakan.
Diketahui bahwa, Ayu Puspita selaku pemilik WO dengan empat rekannya kini sedang menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Utara.
Keterangan Ketua RT soal Kantor WO Ayu Puspita
- tangkapan layar YouTube tvOnenews
H Adzli B Chan, Ketua RT setempat mengungkapkan, lokasi tersebut memang sudah kosong sejak ditinggal kabur oleh 20 pekerjanya sejak Sabtu (6/12/2025).
"Nah, itu (karyawannya) sudah kabur semua. Sudah kabur semua. semua ya karena ada masalah malam Minggu ya, tanggal 5 (atau) 6," jelas ketua RT tersebut, dikutip dari YouTube tvOnenews.
H Adzli juga menambahkan bahwa aksi penggerebekan kantor WO Ayu Puspita bukan hanya dilakukan oleh korban yang sudah terdampak saja, melainkan juga korban yang belum terdampak.
"Minggu datang karena orang yang belum terdampak, belum kena (juga) datang," ucapnya.
Sebelumnya para korban dari WO Ayu Puspita ini memang mendatangi kantor tersebut dengan maksud meminta uangnya kembali. Adapun total kerugiannya ditaksir mencapai Rp16 miliar.
(nka)

