Banten Kena Peringatan BMKG: Awas Mendadak Hujan, Siaga Banjir-Longsor

cnbcindonesia.com
2 jam lalu
Cover Berita
Foto: Hujan dan angin kencang di kawasan PIK 2, Tangerang, Banten, Selasa (3/12/2024). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan potensi cuaca ekstrem yang mengintai Provinsi Banten. Peringatan itu dirilis dan berlaku mulai hari ini, Jumat (12/12/2025) sampai Kamis (18/12/2025).

"Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II menginformasikan adanya potensi peningkatan curah hujan di wilayah Provinsi Banten dalam sepekan ke depan," tulis BMKG dalam unggahan di akun Instagram resmi, Jumat (12/12/2025).

BMKG menjabarkan ada sejumlah faktor dinamika atmosfer yang berpengaruh terhadap kondisi cuaca di Banten. Termasuk yang memicu pertumbuhan awan hujan.


Pertama adalah adanya Bibit Siklon Tropis 91S di Samudra Hindia Barat Sumatra yang berpeluang jadi Siklon Tropis kategori 24-27 jam ke depan. Selain itu, ada daerah konvergensi di wilayah Banten yang menjadi pemicu utama pertumbuhan awan hujan.

Faktor lain, aktifnya gelombang ekuatorial seperti Kelvin, Rosby, dan Low Frequency di Indonesia bagian Barat, meningkatkan potensi hujan dalam beberapa hari ke depan.

Ditambah lagi, Dipole Mode Negatif berkontribusi meningkatkan aktivitas konvektif di wilayah Banten.

"Kelembapan udara pada laporan 850-500 mb di wilayah Banten terpantau tinggi dan labil yang mendukung pembentukan awan konvektif secara intensif," jelas BMKG.

Baca: Bibit Siklon Baru Hantam RI, BMKG Peringatkan Wilayah Ini

Karena itu, BMKG mengingatkan potensi cuaca hujan sedang-lebat dapat terjadi di Kabupaten Pandeglang bagian Utara dan Barat, Kabupaten Serang bagian Barat dan Selatan, Kota Cilegon. Kondisi ini diprediksi terjadi pada 12-18 Desember 2025.

Secara khusus BMKG mengingatkan, pada periode tanggal 14-18 Desember 2025, berpotensi terjadi angin kencang yang dapat melanda 8 wilayah di Banten.

Yaitu Kabupaten Pandeglang bagian Barat, Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kota Serang, Kabupaten Lebak bagian Utara, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang, dan Kota Tangeerang Selatan. Kecepatan angin diperkirakan mencapai lebih dari 46 km per jam atau 25 knot.

Untuk itu, BMKG memberikan 5 rekomendasi bagi semua pihak di Banten, yaitu:

1. waspada banjir dan genangan air
- Risiko tinggi di daerah dengan drainase buruk, terutama saat hujan lebat

2. antisipasi tanah longsor
- Masyarakat di daerah berbukit atau tebing rawan perlu meningkatkan kewaspadaan

3. keselamatan pengguna jalan
- Hujan tiba-tiba dapat mengurangi jarak pandang, tingkatkan kehati-hatian saat berkendara

4. perubahan pola angin dan ketinggian gelombang
- Masyarakat pesisir perlu memperhatikan potensi angin kencang dan peningkatan tinggi gelombang

5. pantau informasi cuaca
- Ikuti pembaruan dari kanal resmi BMKG untuk langkah antisipasi tepat.

Baca: Giliran Bali, NTB-NTT Siaga, Simak Peringatan Terbaru Kepala BMKG


(dce/dce)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Banjir Global Kian Parah dari ASEAN hingga Timur Tengah

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Harga Pangan 12 Desember: Cabai Rawit Tembus Rp 80 Ribu/ Per Kg, Telur dan Bawang Ikut Meroket
• 9 jam lalumerahputih.com
thumb
CLIK Biro Kredit Perkenalkan Portfolio Risk Insight untuk Membantu Industri Menghadapi Risiko Kredit
• 4 jam lalumediaapakabar.com
thumb
Harbolnas 12.12, Seller Percetakan dan Fesyen Berburu Cuan Lewat E-Commerce
• 22 jam lalukatadata.co.id
thumb
Delapan Eks Pejabat Kemnaker Didakwa Peras TKA Capai Rp135,2 Miliar
• 2 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Mobil MBG yang Tabrak Siswa-Guru di Jakut Melaju 19,7 Km/Jam, Ada Jejak Rem
• 2 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.