Kecelakaan mobil listrik Xiaomi terus terjadi dan menuai banyak keraguan publik. Pada 10 Desember, sebuah video berjudul “Mobil Xiaomi menabrak dan merusak kuil” beredar luas di internet daratan Tiongkok. Warganet pun menyindir: “Sabuk hijau (median jalan) sudah tidak cukup, sekarang sampai menabrak kuil.”
EtIndonesia. Video yang beredar menunjukkan sebuah sedan berwarna putih dengan plat nomor “浙AEF5038” menabrak dan menerobos dinding sebuah kuil. Tembok kuil berlubang besar, tulisan “Amitabha” di dinding rusak hingga hanya tersisa satu karakter, dan pecahan batu bata serta semen berserakan di tanah. Atap mobil juga tertimpa puing-puing, salah satu pilar penyangga kuil roboh, dan bagian atap bangunan runtuh — namun kerusakan pada mobil terlihat tidak terlalu parah.
Video ini viral di media sosial Tiongkok, meski lokasi kejadian tak disebutkan. Berdasarkan kode plat “浙A”, diduga kecelakaan terjadi di Hangzhou, Zhejiang.
Beberapa warganet menyebut, pada pukul tiga sore video tersebut hampir mencapai 100 ribu “like”. Namun sekitar pukul 19.00, video itu dihapus setelah divonis melanggar aturan oleh bagian hukum Xiaomi, dengan alasan “menampilkan produk Xiaomi secara ilegal.”
Warganet pun ramai-ramai berkomentar:
- “Xiaomi menyerang kuil Raja Naga.”
- “Cuma mau tanya apakah para biksu menyerah?”
- “Sabuk hijau saja sudah tidak cukup buat Xiaomi!”
- “Mobil Xiaomi tinggal belum terbang ke luar angkasa.”
- “Beneran nekat, ke mana saja berani nabrak.”
Mobil listrik Xiaomi dikenal memikat anak muda karena konsepnya yang menonjolkan kecepatan. Namun kecelakaannya sering terjadi. Selain insiden besar yang menewaskan korban, Xiaomi SU7 berkali-kali diberitakan menabrak sabuk hijau dan pagar pembatas jalan.
Pada 1 Desember, di Puyang, Henan, sebuah Xiaomi SU7 menabrak ratusan meter pagar pembatas, merusakkan lebih dari sepuluh mobil di jalur tersebut. Pengemudi terluka dan mobil mengalami kerusakan berat.
(Tangkapan layar dari internet)Pada 22 November, di Dongguan, Guangdong, sebuah mobil Xiaomi menabrak kamera pengawas di pinggir jalan dan masuk ke sabuk hijau, “terjepit” tepat di antara dua batang pohon.
(Tangkapan layar dari internet)Pada 16 November, di Distrik Xindu, Chengdu, sebuah Xiaomi SU7 tergelincir karena jalan basah dan kehilangan kendali sehingga menabrak sabuk hijau jalan.
(Tangkapan layar dari internet)Warganet pun kembali menyindir:
- “Setiap hari ada model baru kecelakaannya.”
- “Waktu untuk pagar pembatas dan sabuk hijau semakin sedikit.”
- “Kalau suatu hari tidak menabrak, itu baru jadi berita.”
- “Sabuk hijau sudah seperti wilayah khususnya Xiaomi.”
Laporan oleh Li Li, Lin Qing




