Pemkot Bogor Usulkan Rute Baru Transjabodetabek, Ciawi–SCBD dan Bubulak–Sudirman

kompas.com
20 jam lalu
Cover Berita

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berencana mengembangkan rute baru Transjabodetabek untuk memperkuat konektivitas transportasi publik antara Bogor dan Jakarta.

Dua koridor yang diusulkan yakni rute Ciawi menuju kawasan SCBD atau Semanggi serta Bubulak menuju Sudirman.

Hal itu disampaikan Wali Kota Bogor Dedie Rachim usai menghadiri Rapat Koordinasi Transportasi Terintegrasi dan Terpadu bersama Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balai Kota Jakarta, Rabu (29/10/2025).

“Dua koridor yang diusulkan adalah Ciawi ke SCBD atau Semanggi dan Bubulak ke Sudirman,” ujar Dedie dalam keterangan tertulisnya dikutip Sabtu (13/12/2025).

Baca juga: Pramono: TransJabodetabek Sukses Kurangi Macet Jakarta, Kecuali di TB Simatupang

Pengembangan tersebut merupakan kelanjutan dari operasional Transjabodetabek koridor P11 rute Botani Square–Blok M yang saat ini telah berjalan dan mencatat jumlah penumpang cukup tinggi.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=transjabodetabek, Pemkot Bogor, Dedie Rachim, Kota Bogor, Transportasi publik, rute baru transjabodetabek&post-url=aHR0cHM6Ly9tZWdhcG9saXRhbi5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8xMy8xMTM1MTM0MS9wZW1rb3QtYm9nb3ItdXN1bGthbi1ydXRlLWJhcnUtdHJhbnNqYWJvZGV0YWJlay1jaWF3aXNjYmQtZGFu&q=Pemkot Bogor Usulkan Rute Baru Transjabodetabek, Ciawi–SCBD dan Bubulak–Sudirman§ion=Megapolitan' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Menurut Dedie, sejak awal beroperasi, Transjabodetabek P11 mampu mengangkut hampir 6.000 penumpang setiap hari.

Angka tersebut menjadi indikator kuat tingginya kebutuhan masyarakat Bogor terhadap transportasi publik yang terhubung langsung ke Jakarta.

Dedie menyebut sejak awal beroperasi, penumpang Transjabodetabek P11 mengangkut hampir 6.000 penumpang setiap harinya.

Dengan penambahan itu, Dedie menyebut pentingnya sinergi antardaerah dalam mewujudkan sistem transportasi terintegrasi dan terpadu di kawasan Jabodetabek.

“Kami meminta Gubernur DKI Jakarta untuk menambah dua koridor TransJabodetabek dari sekarang 1 koridor Botani ke Blok M - PP yang pengguna harian sudah di angka 6.000 penumpang per hari,” lanjut dia.

Baca juga: Transjakarta Evaluasi Transjabodetabek, Peluang Rute Baru Dikaji

Dedie menjelaskan, Kota Bogor menjadi salah satu wilayah yang mendapat perhatian khusus karena tingginya mobilitas warganya menuju Jakarta setiap hari.

Kondisi tersebut berdampak langsung pada volume kendaraan dan tingkat kemacetan di wilayah ibu kota.

Ia menekankan, penyediaan transportasi publik tidak hanya soal jumlah armada, tetapi juga kualitas layanan.

Kenyamanan, ketepatan waktu, serta ketersediaan sarana yang memadai menjadi faktor utama agar masyarakat mau beralih dari kendaraan pribadi.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

Menurut Dedie, kawasan aglomerasi Jabodetabek sebenarnya telah memiliki moda transportasi kelas dunia, seperti LRT yang sudah menjangkau Bekasi, MRT yang akan tersambung ke Tangerang Selatan, Kereta Cepat, Transjakarta, hingga Jaklingko.

"Kota Bogor harus bisa menyetarakan diri dengan tetangga dekatnya. Kita tidak bisa berpangku tangan menunggu durian runtuh, namun harus berupaya menyamakan kualitas transportasi publik Jabodetabek yang semakin maju dan modern," tuturnya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Prabowo akan Siapkan Perumahan bagi Korban Bencana Sumatera
• 15 jam laluharianfajar
thumb
Siap Sambut 2026 dengan Versi Terbaikmu? Yuk, Mulai Rutin Menulis demi Kesehatan Mental!
• 22 jam lalubeautynesia.id
thumb
Respons Cepat Pemulihan Banjir Aceh Dipuji Warga
• 14 jam lalutvrinews.com
thumb
Polda Metro Dalami Aset Milik Ayu Puspita terkait Kasus Penipuan WO
• 16 jam laludetik.com
thumb
Kalimaya Official Rilis Single Kedua Lewat Konser Amal
• 17 jam laluharianfajar
Berhasil disimpan.