SAN CRISTOBAL- Video serangan brutal terhadap seniman tato di San Cristóbal, Guatemala telah dirilis.
Saat sedang membuat tato untuk seorang klien, seorang pria yang tidak dikenal memasuki tempat tersebut dan menembak José Nery Colocho Benavides yang berusia 24 tahun.
Baca juga: Seorang Ayah Tewas Ditembak Dua Orang Tak Dikenal saat Antar Putrinya ke Sekolah
Pada malam tanggal 9 Desember 2025, seorang pria ditembak dan dibunuh di dalam sebuah studio tato yang terletak di Jalan ke-7 dan Jalan ke-3 di San Cristóbal, Zona 8 Mixco.
Korban diidentifikasi oleh media lokal sebagai José Nery Colocho Benavides, 24 tahun, yang bekerja di studio tersebut.
Menurut laporan, serangan itu terjadi saat dia sedang melayani pelanggan di San Cristóbal: seorang pria bersenjata memasuki tempat itu, menembaknya beberapa kali, lalu melarikan diri.
Kamera keamanan di tempat tersebut - yang terletak di sebuah pusat perbelanjaan di San Cristóbal - merekam serangan itu, yang bisa menjadi kunci untuk mengidentifikasi pelaku.
Sebuah video yang beredar di media sosial menunjukkan seorang pria yang mengenakan helm motor memasuki toko. Setelah melihat seniman tato sedang melayani pelanggan, pelaku mengeluarkan pistol dan menembaknya di depan beberapa orang.
Baca juga: Antar Anak Sekolah, Hakim Ditembak Mati
Studio tato tempat serangan bersenjata itu terjadi sering dikunjungi oleh klien-klien terkemuka. Di antara mereka adalah walikota Mixco, Neto Bran, yang telah beberapa kali membuat tato di sana.
Anggota Kepolisian Sipil Nasional (PNC) dan Relawan Pemadam Kebakaran tiba di lokasi kejadian, di mana mereka memastikan bahwa Colocho Benavides telah meninggal dunia.
Petugas dari Kepolisian Sipil Nasional (PNC) dan jaksa dari Kejaksaan telah memulai penyelidikan untuk mengidentifikasi pelaku dan mengklarifikasi motif kejahatan tersebut.
Baca juga: DJ Terkenal Tewas Diberondong Timah Panas
Editor : Redaksi
