Waspada La Nina Awal 2026, Momok Ini Bisa Jadi Ancaman RI!

cnbcindonesia.com
16 jam lalu
Cover Berita
Foto: Ilustrasi Nelayan (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah memperingatkan adanya risiko fenomena La Nina yang terjadi hingga Maret 2026 mendatang. Salah satu yang menjadi sorotan adalah potensi penurunan produksi pertanian dan menekan pasokan sejumlah komoditas pangan.

Ancaman tersebut berpotensi membuat inflasi di Tanah Air melonjak. Tak ayal, di periode yang sama, terjadi pula puncak inflasi karena adanya momen Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 19-20 Maret 2026 mendatang.

"Langkah antisipatif dilakukan melalui perluasan pembiayaan produktif bagi petani dan pelaku usaha pangan, optimalisasi program kredit termasuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) Pertanian, serta perluasan Kerjasama Antar Daerah (KAD) untuk memastikan pasokan dari wilayah surplus mengalir lancar ke wilayah defisit," papar Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan dan Pengembangan Usaha BUMN Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Ferry Irawan dalam Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah (Rakorpusda) Pengendalian Inflasi 2025, di Jakarta, dikutip Sabtu (13/12/2025).


Baca: Waspada! Inflasi Pangan Jangan Lewat dari 5% di Akhir Tahun

La Nina sendiri merupakan fenomena iklim global yang ditandai dengan penurunan suhu permukaan laut di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur. Fenomena ini bagi Indonesia meningkatkan curah hujan.

Dia pun menekankan BUMN Logistik juga terus dioptimalkan guna memperkuat efisiensi rantai pasok dan menjaga stabilitas harga di tingkat nasional.

Adapun, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Teuku Faisal Fathani menjelaskan bahwa fenomena La Nina lemah saat ini tengah berlangsung dan diprediksi bertahan hingga Maret 2026. Namun, dampaknya terhadap peningkatan curah hujan dinilai tidak terlalu signifikan saat puncak musim hujan nanti.

"La Nina lemah akan bertahan hingga awal tahun 2026, namun pada puncak musim hujan dampaknya terhadap penambahan curah hujan tidak terlalu signifikan. Meski begitu, curah hujan tinggi pada periode tersebut tetap perlu diwaspadai," ujarnya.


(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:
Video: LRT Jakarta Punya Rute 12,2 KM, Layani Kelapa Gading-Manggarai

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Tim Trio Campuran Petanque Indonesia Raih Perunggu di SEA Games 2025 Setelah Takluk dari Thailand
• 8 jam lalupantau.com
thumb
Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini BMKG Jadi Fokus Jajaran Pemerintah
• 12 jam lalukatadata.co.id
thumb
KAI Tambah Dua Jadwal KRL Tanah Abang–Parung Panjang Mulai Hari Ini
• 20 jam lalukumparan.com
thumb
Pemkot Surabaya Gelar Charity Night for Sumatera, Kumpulkan Donasi Korban Banjir
• 20 jam lalukumparan.com
thumb
Polda Metro Akan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi Senin 15 Desember
• 10 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.