Apakah croissant masuk dalam list pastry favorit Beauties? Teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam membuat croissant punya ciri khas bagi para penikmat pastry.
Tidak heran pula, banyak yang menjadikannya salah satu makanan favorit. Namun tentu saja, ketika berbicara soal pastry, tidak akan terlepas dari kandungan gula yang menyertainya. Nah, bagaimana dengan croissant ini? apa yang terjadi pada gula darah saat mengonsumsi croissant?
Kandungan CroissantSebelum membahas lebih lanjut tentang seperti apa kondisi gula darah ketika mengonsumsi croissant, maka kita bahas terlebih dahulu kandungan dari croissant itu sendiri. Croissant dibuat dari campuran tepung, mentega, susu, gula, air, dan garam. Kombinasi bahan ini membuat croissant tinggi karbohidrat dan lemak, tetapi relatif rendah serat dan protein.
Dalam satu croissant ukuran sedang, kandungan kalorinya cukup tinggi dengan karbohidrat sebagai sumber energi utama. Karbohidrat inilah yang memiliki peran besar dalam memengaruhi kadar gula darah, karena tubuh akan mengubahnya menjadi glukosa setelah dikonsumsi.





