Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini berpotensi mengalami konsolidasi di kisaran level 8.550-8.700.
IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pekan ini berpotensi mengalami konsolidasi di kisaran level 8.550-8.700. Untuk level resistance 8.750, pivot 8.600, dan support 8.500.
"Secara teknikal, terjadi pelebaran histogram negatif MACD. Di lain pihak, pelemahan Stochastic RSI mulai melandai dan mendekati level oversold. IHSG masih di bawah level MA5," tulis riset Phintraco Sekuritas, Senin (15/12/2025).
Phintraco Sekuritas menyatakan, indeks di Wall Street ditutup melemah akibat koreksi pada saham sektor AI di perdagangan Jumat (12/12/2025). Sehingga, mendorong indeks ditutup mixed pada pekan lalu.
"Koreksi pada perdagangan akhir pekan lalu tersebut disinyalir sebagai rotasi sektor, di mana investor beralih ke saham-saham cyclical yang dianggap lebih sensitif terhadap ekonomi dan melakukan profit taking terhadap saham-saham berorientasi pertumbuhan seperti saham yang terkait dengan AI," katanya.
Lebih lanjut, fokus perhatian pasar pada pekan ini adalah dirilisnya beberapa data ekonomi penting dari Amerika Serikat (AS), yaitu seperti nonfarm payrolls bulan Oktober dan November 2025.
Selain itu, dijadwalkan akan dirilis sejumlah data ekonomi lainnya seperti retail sales, inflasi dan indeks PMI.
"Investor juga akan menantikan keputusan kebijakan moneter dari ECB, BoE dan BoJ pada pekan ini," tulis Phintraco Sekuritas.
Dari domestik, investor akan menantikan hasil RDG Bank Indonesia (BI) dan pertumbuhan kredit perbankan pada Rabu 17 Desember 2025. Sejumlah aksi korporasi emiten diperkirakan juga akan masih menjadi salah satu pendorong pergerakan IHSG.
Berikut top picks saham pekan ini oleh Phintraco Sekuritas: INDY, BRPT, TINS, MEDC, INKP, dan MDKA.
(Dhera Arizona)
