Jakarta, IDN Times - Warga Pati kembali menggeruduk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Mereka kembali meminta agar Bupati Sudewo segera ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
"Masyarakat Pati berharap, jangan lama-lama. Karena sudah jelas korupsi DJKA di beberapa tempat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi, Solo, Yogyakarta. Kenapa ini sudah ada bukti tidak dipermasalahkan?" ujar orator dari mobil komando saat berorasi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2025).
"Maka dari itu kami berharap pada hari ini juga tolong Bapak KPK segera untuk bisa memberikan baju oranye untuk Sudewo," lanjut dia.
Masyarakat Pati mendukung KPK segera menuntaskan perkara ini. Mereka berharap KPK tak tebang pilih.
"Kami sangat mendukung KPK untuk bisa menyelesaikan masalah kasus Bapak Bupati Pati Sudewo yang saat itu menjabat sebagai Komisi DPR RI," ujar dia.
Sudewo sempat diperiksa KPK pada September 2025 selama sekitar lima jam. Ia diperiksa terkait kasus korupsi di Ditjen Perkeretaapian (DJKA).
KPK sebelumnya juga mengatakan, Sudewo menjadi salah satu pihak yang menerima aliran uang dalam korupsi proyek pembangunan jalur kereta. Hal itu diungkapkan Juru Bicara KPK Budi Prasetyo.
