Liputan6.com, Jakarta - Permasalahan sampah di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Banten belum juga kunjung selesai. Kali ini, Dinas Lingkungan Hidup (Dinas LH) setempat menutup tumpukan sampah yang sudah menggunung dengan terpal dan menyemprotkan cairan agar tidak berbau.
Penanganan itu dilakukan di sejumlah titik, seperti di bawah flyover Ciputat dan Puskesmas Serpong. Upaya yang dilakukan adalah menutup tumpukan sampah menggunakan terpal serta melakukan penyemprotan rutin guna meminimalisir bau tidak sedap dan menjaga kenyamanan masyarakat sekitar.
Advertisement
"Penutupan dengan terpal dan penyemprotan ini kami lakukan agar dampak bau dapat ditekan, khususnya bagi warga di sekitar lokasi. Ini adalah bagian dari penanganan cepat agar situasi tetap terkendali dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat," ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel Bani Khosyatullah, Senin (15/12/2025).
Dia juga menambahkan, penyemprotan dilakukan menggunakan cairan ramah lingkungan yang berfungsi menekan aroma tidak sedap, sekaligus menjaga kebersihan area sekitar tumpukan sampah.
Bani mengatakan, petugas juga terus disiagakan untuk memantau kondisi lapangan secara berkala.
"Kami memahami kekhawatiran masyarakat. Oleh karena itu, langkah-langkah teknis di lapangan terus kami perkuat, baik dari sisi pengangkutan, pengendalian bau, hingga penataan lokasi agar lebih tertib dan aman," ucap dia.



:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390010/original/080264300_1761218181-Menhut_Raja_Juli.jpg)