JAKARTA, DISWAY.ID - Kerusakan hutan atau deforestasi di Indonesia tengah disorot oleh media asing dan influencer AS.
Baru-baru ini, seorang konten kreator satwa liar dan konservasi lingkungan asal Amerika Serikat, dikutip dari USS Feeds, Mike Holston (@therealtarzann) menarik perhatian publik setelah mengunggah video yang memperlihatkan kondisi hutan di Sumatera, Indonesia.
Ia menyoroti kerusakan hutan yang diduga terjadi akibat deforestasi masif.
BACA JUGA:Prabowo Apresiasi Kerja Keras Menterinya Tangani Banjir Sumatera: Kecuali Bupati yang Tinggalkan Rakyatnya!
Video itu diambil dari dalam pesawat saat Holston melintas di atas wilayah Sumatera pada Jumat 12 Desember 2025.
Dari ketinggian, tampak hamparan lahan gundul yang kontras dengan citra hutan tropis yang selama ini dikenal sebagai paru-paru dunia.
Unggahan tersebut dengan cepat viral dan telah ditonton puluhan juta kali di media sosial.
Melalui keterangan videonya, Holston mengkritik perusahaan-perusahaan besar yang diduga menebangi hutan demi kepentingan ekonomi.
BACA JUGA:Banjir Donasi, Ini Sosok Ahmed al Ahmed Pria Muslim yang Hentikan Penembakan Massal di Bondi Beach Sydney
Ia menilai praktik itu mengorbankan ekosistem dan masyarakat sekitar, sementara dampak jangka panjang terhadap lingkungan kerap diabaikan.
Sementara itu, total korban bencana Sumatra per kemarin malam 14 Desember 2025 dilaporkan oleh @bnpb_indonesia telah tembus 1.016 jiwa meninggal dunia, dan 212 orang masih belum ditemukan.
BACA JUGA:Banjir Donasi, Ini Sosok Ahmed al Ahmed Pria Muslim yang Hentikan Penembakan Massal di Bondi Beach Sydney
Media Asing Soroti Kerusakan HutanDilansir dari Mongabay, media tersebut menyoroti deforestasi di Indonesia.
Dengan judul artikel Sumatra’s ‘natural’ disaster wasn’t natural: How deforestation turned a rare cyclone catastrophic
Dituliskan bahwa Pemerintah Indonesia berupaya keras menegaskan bahwa bencana baru-baru ini di Sumatera dipicu oleh peristiwa meteorologi yang langka.
- 1
- 2
- »





