Jakarta, ERANASIONAL.COM — Presiden RI Prabowo Subianto menekankan kepada para pejabatnya untuk tidak berfoto-foto atau pamer kehadiran di lokasi bencana. Dia juga menegaskan bahwa bencana bukan objek sebagai tempat wisata.
Hal itu disampaikan Kepala Negara dalam sidang kabinet paripurna bersama jajaran menterinya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (15/12/2025).
“Saya mohon jangan pejabat, tokoh-tokoh, datang ke daerah bencana hanya untuk foto-foto dan dianggap hadir ya, mohon sebaliknya, kita tidak mau ada budaya wisata bencana, jangan,” kata Prabowo dalam Arahnya.
Dia meminta agar kehadiran pejabat harus diniatkan untuk membantu mengatasi masalah. Sebab, Prabowo mengaku melihat kecenderungan pejabat yang menjadikan tempat bencana sebagai tempat wisata.
Menurut Prabowo, rakyat bukan semata-mata merupakan objek. Dia berkata, kehadiran di tempat bencana harus dilakukan untuk mencari masalah dan perbaikan.
“Saya melihat ada kecenderungan wisata bencana ini tidak bagus, rakyat disitu jangan jadikan objek. Kita datang kesitu untuk benar-benar mencari permasalahan yang sedang terjadi pascabencana, dan melihat kesulitan dan bertindak,” tandas dia.




