Bangkok: Komisi Pemilihan Umum Thailand pada Senin menyetujui penyelenggaraan pemilihan umum pada 8 Februari 2026 untuk memilih anggota baru Dewan Perwakilan Rakyat.
Menurut laporan lembaga penyiaran publik Thai PBS, Senin, 15 Desember 2025, pendaftaran calon anggota parlemen (MP) akan dibuka pada 27–31 Desember. Sementara itu, pendaftaran calon dari daftar partai serta daftar kandidat perdana menteri dijadwalkan berlangsung pada 28–31 Desember.
Parlemen Thailand dibubarkan Jumat lalu oleh Raja Maha Vajiralongkorn atas permintaan Perdana Menteri Anutin Charnvirakulm. Raja kemudian menerbitkan dekret kerajaan yang secara resmi membubarkan Dewan Perwakilan Rakyat.
Ini dilakukan setelah Anutin mengajukan permohonan penyelenggaraan pemilu baru dalam rentang waktu 45 hingga 60 hari.
Parlemen Thailand saat ini terbentuk setelah pemilihan umum yang digelar pada Mei 2023. Langkah menuju pemilu yang dipercepat ini diambil di tengah berbulan-bulan bentrokan perbatasan dengan Kamboja yang telah menewaskan puluhan orang.
Baca juga: Konflik dengan Kamboja, Thailand Umumkan Korban Warga Sipil Pertama

/https%3A%2F%2Fcdn-dam.kompas.id%2Fimages%2F2025%2F12%2F15%2F20c1d3c49483e27c83f6e240ca366acf-20251215RAM_Pedagang_Kalibata.jpeg)


