Solidaritas Bangsa Bangkit Galang Aksi Kemanusiaan untuk Sumatra

mediaindonesia.com
6 jam lalu
Cover Berita

CUACA ekstrem di Pulau Sumatra pada awal Desember 2025 meninggalkan jejak luka yang mendalam. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Teuku Faisal Fathani mengungkapkan hal tersebut memicu longsor, kerusakan infrastruktur, dan korban jiwa yang terus bertambah. Ribuan rumah hanyut, keluarga terpencar, dan jalanan terputus. 

Banjir bandang susulan di beberapa kabupaten juga memperburuk situasi, dengan kebutuhan mendesak atas makanan, air bersih, obat-obatan, dan tempat bersinggah.

Di sisi lain, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan hingga Senin (15/12/2025) lebih dari 1.000 korban tewas dan ratusan hilang. Hingga kini, kerugian ekonomi mencapai triliunan rupiah.Di tengah duka tersebut, solidaritas bangsa bangkit melalui berbagai aksi kemanusiaan dari sejumlah pihak.

Salah satunya, BRI Ventures, sebagai corporate venture capital arm Bank Rakyat Indonesia (BRI), yang turut berpartisipasi aktif dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak.

Plt Direktur Utama BRI Ventures Markus L Rahardja menyampaikan pihaknya telah menyalurkan donasi tahap pertama pada 12 Desember 2025 di Sibolga, Sumatra Utara, sekitar 15 jam perjalanan dari Medan, dan tahap berikutnya direncanakan untuk dilaksanakan di Aceh Tamiang, sekitar 5 jam dari Medan.

"Donasi yang kami salurkan dalam bentuk bahan pangan seperti beras dan kebutuhan pokok lain, serta survival kits yang berisi kebutuhan sehari-hari seperti pakaian dan alat beribadah, untuk menunjang kebutuhan dasar di lokasi bencana," kata Markus.

Dia melanjutkan seluruh bantuan itu disalurkan melalui Yayasan Baitul Maal BRILiaN (YBM BRILiaN), lembaga filantropi resmi BRI yang terbukti reliabel dalam mendistribusikan bantuan kemanusiaan.

Markus memastikan dukungan bantuan tepat sasaran untuk logistik medis, makanan bergizi, tenda pengungsian, serta rehabilitasi infrastruktur dasar di lokasi terdampak.

“Hati kami bersama saudara-saudara di Sumatra yang sedang menghadapi masa sulit. Kami percaya, sekecil apapun bantuan bisa berarti besar. Lewat donasi ini, kami ingin berbagi kepedulian dan mengulurkan tangan untuk mereka yang sedang berjuang, sekaligus menunjukkan kita tidak sendiri. Di masa sulit, saling peduli adalah kekuatan terbesar kita,” ujar Markus.

Di sisi lain, lanjut dia, pihaknya juga mengajak komunitas, mitra, dan masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam gelombang kebaikan ini."Dengan bersama-sama, upaya pemulihan Sumatra dapat dipercepat dan masa depan yang lebih tangguh dapat dibangun," pungkas Markus. (H-2)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kasus Kuota Haji, Gus Yaqut Jalani Pemeriksaan di KPK Hari Ini
• 5 jam lalusuara.com
thumb
Prabowo Minta Panglima TNI-Kapolri Tindak Tegas Anggota Terlibat Penyelundupan
• 4 jam laludetik.com
thumb
DMS Propertindo (KOTA) Akuisisi Villa di Bali, Bidik Tambahan Recurring Income Rp25 Miliar
• 2 jam laluidxchannel.com
thumb
Dito Ariotedjo Akhirnya Bicara Gamblang Soal Davina Karamoy
• 2 jam lalufajar.co.id
thumb
Ramalan Zodiak Minggu Ini, 15–21 Desember 2025
• 23 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.