BGN Dorong SPPG Turun Langsung ke Sekolah Beri Edukasi Gizi Program MBG

suara.com
10 jam lalu
Cover Berita
Baca 10 detik
  • SPPG didorong aktif mengedukasi gizi, Kepala SPPG harus mengajar langsung di sekolah mengenai makanan bergizi.
  • Edukasi gizi sebaiknya dilakukan langsung di kelas bersama guru, serta melibatkan puskesmas, posyandu, dan perangkat desa.
  • Kepala SPPG dan tim diapresiasi atas kreativitas edukasi menarik, seperti kostum dan hadiah untuk mendorong konsumsi sayuran.

Suara.com - Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) diminta tidak hanya menyalurkan program Makan Bergizi Gratis (MBG), tetapi juga aktif memberikan edukasi gizi kepada para penerima manfaat. Kepala SPPG bahkan didorong untuk terjun langsung ke sekolah-sekolah dan berperan sebagai pengajar dalam menyampaikan pentingnya makanan bergizi bagi pertumbuhan siswa.

Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik Sudaryati Deyang, mengatakan edukasi gizi idealnya dilakukan secara langsung di ruang kelas dengan melibatkan guru sekolah agar pesan yang disampaikan lebih mudah dipahami oleh siswa.

“Minta waktu satu jam menjadi guru di kelas. Nanti ganti ke kelas berikutnya, di kelas lain. Jelaskan soal pentingnya makan bergizi,” kata Nanik dalam pengarahannya pada acara Sosialisasi dan Penguatan Tata Kelola Makan Bergizi Gratis Serta Pengawasan dan Pemantauan SPPG di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Minggu, 14 Desember 2025.

Selain menyasar sekolah, Nanik menyebut SPPG juga dapat bekerja sama dengan tenaga ahli kesehatan di puskesmas, kader posyandu, serta PKK untuk memberikan penyuluhan gizi kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

Kolaborasi dengan lurah dan perangkat desa juga dinilai penting untuk membentuk forum-forum penyuluhan gizi di tingkat desa sekaligus menjelaskan tujuan dan manfaat program MBG kepada masyarakat luas.

Dalam kesempatan itu, Nanik mengapresiasi kreativitas para Kepala SPPG, akuntan, ahli gizi, mitra, serta relawan dapur dalam merancang metode edukasi gizi yang menarik bagi anak-anak.

Berbagai pendekatan kreatif dinilai efektif untuk menumbuhkan minat anak mengonsumsi makanan sehat, khususnya sayuran.

Salah satu contoh yang disampaikan Nanik adalah penggunaan kostum tokoh komik oleh pengantar makanan MBG, pemberian bonus jajanan sehat, hingga hadiah kecil sebagai bentuk apresiasi bagi anak-anak yang mau menghabiskan sayuran.

“Kami berikan driver itu kostum Power Rangers, jadi antusiasme mereka itu makin ‘Naaahhh, baguuusss,’. Bilang, besok saya akan bawa Power Rangers ke sini lagi, kalau pada mau makan sayur. Besok tak bawakan jajan, sekali-sekali bawakan Burger apa apa gitu, Pak, tapi dengan catatan makan sayur,” ujar Nanik.

Baca Juga: BGN Minta Kepala SPPG Awasi Ketat Proses Memasak dan Distribusi MBG

Menurutnya, kemampuan komunikasi menjadi aspek penting yang harus dimiliki oleh Kepala SPPG, akuntan, dan ahli gizi. Mereka perlu dilatih untuk berbicara di depan publik, mulai dari forum kecil seperti sekolah, PKK, hingga kelurahan.

Hal tersebut dinilai krusial agar pesan tentang pentingnya gizi seimbang dan tujuan program MBG dapat dipahami dan diterima oleh seluruh lapisan masyarakat.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Comeback Bintangi Drakor, Hyun Bin Naikkan BB 14 Kg di Made in Korea
• 5 jam laluinsertlive.com
thumb
Bomber Persebaya Mihailo Perovic dan Diego Mauricio Terancam Didepak di Bursa Transfer
• 8 jam laluharianfajar
thumb
Ekspor 174 Ton Rempah ke AS Resmi Dilepas, BPOM Pastikan Bebas Radioaktif Cs-137
• 21 jam lalupantau.com
thumb
Kabaharkam Usul Satgas Gabungan Diaktifkan untuk Tangani Bencana Sumatera
• 5 jam laludetik.com
thumb
Eks bek Arsenal Takehiro Tomiyasu dikabarkan telah sepakat gabung Ajax
• 17 jam laluantaranews.com
Berhasil disimpan.