Pembangunan Pasar Modern Dukung Pemberdayaan UMKM Lokal

Bogor: Agung Podomoro Group melalui PT Mitra Abadi Utama memulai pembangunan Pasar Modern Kota Podomoro Tenjo. Fasilitas ini memperkuat ekosistem hunian sekaligus mendorong aktivitas ekonomi di kawasan Kota Podomoro Tenjo sebab memiliki lokasi yang strategis.

Direktur Utama Kota Podomoro Tenjo Noer Indradjaja mengatakan, pembangunan pasar modern ini untuk memastikan kota tumbuh secara berkelanjutan. Menurutnya fasilitas kota merupakan fondasi penting untuk menghadirkan aktivitas yang hidup dan dinamis bagi para penghuni.

“Kami hadirkan Pasar Modern Kota Podomoro Tenjo agar penghuni memiliki akses mudah terhadap kebutuhan sehari-hari dalam lingkungan yang higienis, modern, dan tertata. Bertambahnya fasilitas umum ini juga menandai kondisi Kota Podomoro Tenjo yang terus berkembang,” ujar Noer Indradjaja dalam keterangannya, Selasa, 16 Desember 2025.

Pasar modern ini dibangun di atas lahan seluas 4.302 meter persegi dengan luas bangunan 1.447 meter persegi. Fasilitas yang ditargetkan mulai digunakan pada kuartal III-2026 ini akan menampung sekitar 100 pedagang, terdiri dari 60 unit los dan 37 unit kios bagi pelaku UMKM dari wilayah Tenjo dan Tigaraksa.

“Kehadiran mereka di pasar modern ini diharapkan menjadi ruang bagi UMKM lokal untuk berkembang dalam lingkungan usaha yang lebih tertata dan higienis,” ungkapnya.
 

(Pasar modern ini dibangun di atas lahan seluas 4.302 meter persegi dengan luas bangunan 1.447 meter persegi. Foto: Dok istimewa) Dorong peningkatan kualitas usaha para pedagang Ia mengungkapkan, kurasi pedagang dan kategori dagangan difokuskan pada kebutuhan harian penghuni. Dengan fasilitas yang lebih baik dan lingkungan yang lebih higienis, para pedagang diharapkan dapat merasakan peningkatan kualitas usaha mereka dan memiliki peluang untuk berkembang.

“Kami memastikan ketersediaan ragam kebutuhan dasar seperti sembako, sayuran, daging, telur, dan kebutuhan dapur lainnya. Dengan begitu, penghuni dapat memenuhi seluruh kebutuhan pokok tanpa harus keluar dari kawasan,” ungkap dia.

Hingga saat ini, hampir 5.000 unit hunian di Kota Podomoro Tenjo telah diserahterimakan kepada konsumen. Hadirnya pasar modern diprediksi menjadi pendorong meningkatnya jumlah penghuni yang mulai menempati unit mereka ditambah fasilitas dan meningkatnya aktivitas keseharian di kawasan Kota Podomoro Tenjo.

“Saat fasilitas kota semakin lengkap, aktivitas warga akan tumbuh dengan sendirinya. Kondisi ini akan berdampak positif pada nilai kawasan, termasuk nilai investasi properti yang dimiliki konsumen,” tambah Noer.

Pembangunan pasar modern ini melengkapi fasilitas seperti Flyover Soebianto, Club House, Masjid Agung, sekolah, Podomoro Food Center, Alfamidi, Indomaret Point, Water Treatment Plant (PDAM), serta Grand Transit Oriented Development (TOD) yang mendukung konektivitas penghuni dengan transportasi publik.

“Rangkaian pembangunan fasilitas tersebut mencerminkan komitmen Agung Podomoro Group dalam menciptakan kawasan hunian yang bukan hanya lengkap, tetapi juga berkembang dalam jangka panjang,” ungkap dia.