TABLOIDBINTANG.COM - Avatar: Fire and Ash karya sutradara James Cameron tayang di bioskop Indonesia mulai hari ini. Kehadirannya sudah amat sangat dinanti para penonton setianya.
Ini merupakan film ketiga dari saga Avatar, dan dirilis lebih awal di Indonesia dua hari sebelum jadwal AS yang resmi pada 19 Desember 2025, strategi umum untuk film Hollywood besar di Indonesia.
Penayangan kali ini juga dimeriahkan oleh antusiasme tinggi penonton. Menurut akun X @bicaraboxoffice, sebanyak 200 ribu lebih tiket telah terjual pada presale yang dibuka sejak minggu lalu.
Berikut 5 fakta menarik dari Avatar: Fire and Ash yang belum banyak diketahui:
1. Na’vi Jahat untuk Pertama Kalinya
James Cameron memastikan Fire and Ash akan memperkenalkan klan Na’vi antagonis, dijuluki Ash People. Ini mematahkan anggapan bahwa semua Na’vi selalu “baik” dan dekat dengan alam. Konflik kini bukan cuma manusia vs Na’vi, tapi Na’vi vs Na’vi.
2. Elemen Api Jadi Lawan Alam Pandora
Jika dua film sebelumnya didominasi air, hutan, dan kehidupan, film ini justru menghadirkan api, abu, dan kehancuran. Ash People hidup di wilayah vulkanik—sebuah simbol bahwa Pandora tidak selalu harmonis dan indah.
3. Pandora Tidak Lagi Hitam-Putih
Cameron ingin menunjukkan bahwa Pandora punya sisi gelap. Tidak semua manusia jahat, tidak semua Na’vi suci. Fire and Ash disebut sebagai film Avatar paling “dewasa” secara tema, penuh dilema moral dan konflik internal.
4. Kisah Lebih Emosional untuk Keluarga Jake Sully
Fokus cerita akan lebih dalam pada trauma, kemarahan, dan luka batin keluarga Jake, terutama setelah kehilangan besar di film sebelumnya. Judul Fire and Ash juga merepresentasikan emosi amarah dan kesedihan yang membakar dari dalam.
5. Visual Paling Berani di Waralaba Avatar
James Cameron menyebut film ini sebagai Avatar paling eksperimental secara visual—warna gelap, lanskap terbakar, abu beterbangan, dan desain makhluk Pandora yang jauh dari kesan “indah”. Estetikanya sengaja dibuat tidak nyaman.



