FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Agung Sedayu Group melalui anak usahanya, Arkana, kembali memperkuat posisi kawasan Sedayu City sebagai pusat gaya hidup terdepan dengan meresmikan Grand Waterfront Sedayu City Kelapa Gading.
Destinasi tematik seluas 25.726 m2 ini mengusung konsep outdoor bergaya Kolonial Eropa yang menjadi satu-satunya di wilayah Kelapa Gading. Kehadirannya menjadi babak baru setelah kesuksesan destinasi sebelumnya seperti Old Shanghai dan Suite Life, yang semakin memperkaya pilihan hiburan dan kuliner bagi masyarakat Jakarta.
Peresmian tersebut dihadiri oleh jajaran direksi Agung Sedayu Group serta tamu undangan penting lainnya. Lokasinya yang sangat strategis berada tepat di jalur utama boulevard Sedayu City, menghubungkan wilayah Kelapa Gading di Jakarta Utara dengan Cakung di Jakarta Timur.
Menurut Miranda DWK selaku Advertising & Promotion Director Agung Sedayu Group, kombinasi lokasi strategis dengan desain arsitektur unik serta ragam kuliner berkualitas menjadi kunci utama kawasan ini untuk memikat hati masyarakat, terlebih dengan rencana pengembangan rukan bergaya Eropa di area seberangnya.
Senada dengan hal tersebut, Sawitri Setiawan selaku COO Commercial Retail 1 menjelaskan, bahwa Grand Waterfront dirancang untuk memperkuat ekosistem retail dan gaya hidup melalui perpaduan penyewa yang kuat dan pengalaman hiburan yang relevan bagi semua kalangan.
Sebagai bentuk apresiasi pada masa pembukaan, pengelola menyelenggarakan lomba konten media sosial hingga 4 Januari 2026 dengan hadiah yang sangat menarik, yakni gratis makan selama satu tahun penuh di Hachi Grill Grand Waterfront bagi pemenang yang beruntung.
Pada fase awal pembukaan, pengunjung sudah dapat menikmati sajian dari delapan tenant pilihan seperti Hachi Grill, Pizza Napolino, Bebek Bengil, Little Go, Good Taste, B’Steak, Pesta Kebun, serta ruang pengalaman interaktif X-Space.
Seluruh tenant ini berada di area yang menawarkan pemandangan danau yang asri lengkap dengan pertunjukan air mancur menari yang menjadi ikon utama kawasan.
Suasana ini semakin hidup dengan arsitektur klasik yang estetis dan berbagai sudut bangunan yang sangat pas untuk dijadikan latar foto bagi para pengunjung.
Rangkaian acara pembukaan diawali dengan prosesi pelepasan ikan ke danau sebagai simbol keberlanjutan lingkungan, diikuti oleh pertunjukan budaya dari Batavia Berbudaya serta alunan musik biola dan jazz di malam hari.
Selain fokus pada hiburan, Grand Waterfront juga menunjukkan kepedulian sosial melalui kegiatan Khitan Ceria pada 18 Desember 2025 yang bekerja sama dengan Yayasan Tzu Chi Indonesia untuk membantu 100 peserta anak-anak.
Kemeriahan di Grand Waterfront dipastikan akan terus berlanjut hingga akhir tahun dengan berbagai acara menarik seperti The Weekend Symphony yang menghadirkan Fabio Asher, Zoe Levana, Ten2Five, dan Natalie Holscher.
Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati suasana Natal melalui program Christmas by The Lake yang menghadirkan hujan salju buatan, parade Santa, hingga pasar kreatif Waterfront Crave Market.
Perayaan akan mencapai puncaknya pada malam pergantian tahun dengan pertunjukan kembang api megah untuk menyambut tahun 2026.
Destinasi ini dapat dikunjungi setiap hari Minggu hingga Kamis mulai pukul 10.00 sampai 22.00 WIB, sementara untuk akhir pekan dan hari libur nasional, waktu operasional diperpanjang hingga pukul 23.00 WIB. (Pram/fajar)




