Aceh Utara, CNBC Indonesia - Kabar gembira bagi masyarakat di perbatasan Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Bener Meriah. Akses vital di ruas Jalan Simpang KKA yang sebelumnya lumpuh total akibat bencana alam, kini dinyatakan telah kembali tersambung pada Rabu (17/12/2025). Terbukanya jalur ini menjadi angin segar bagi percepatan distribusi bantuan logistik ke wilayah terdampak.
Jalan penghubung antar-kabupaten di wilayah Weh Pasee ini sebelumnya terputus akibat terjangan banjir bandang dan tanah longsor yang menutup badan jalan dengan material tanah dan bebatuan besar. Kondisi ini sempat melumpuhkan mobilitas warga serta memutus rantai pasokan kebutuhan pokok.
Apresiasi dan Antusiasme Warga
Terhubungnya kembali jalur ini disambut penuh syukur oleh warga setempat. Kemudahan akses transportasi sangat dirasakan manfaatnya, terutama bagi pemenuhan kebutuhan pangan harian.
Seorang warga asal Bener Meriah menyampaikan rasa terima kasihnya atas gerak cepat petugas di lapangan.
"Saya masyarakat Bener Meriah mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto dan Pangdam bersama anggotanya. Dengan dibukanya jalan ini, kami lebih mudah mendapatkan logistik dan sembako," ungkapnya saat melintas di lokasi, Kamis (18/12/2025).
Senada dengan hal tersebut, warga lain juga merasa lega karena keterisolasian wilayah kini telah berakhir.
"Kami mengucapkan ribuan terima kasih ke Pak Presiden Prabowo dan Pak Pangdam. Hari ini akses Bener Meriah dan Aceh Utara sudah bisa dilalui. Masyarakat antara Bener Meriah dan Aceh Tengah kini bisa melintas dan mendapatkan logistik sembako dengan mudah," ujarnya.
Sinergi TNI dan Kementerian PU
Pembukaan kembali akses ini merupakan hasil sinergi solid antara Satuan Batalyon Zeni Tempur 16/Dhika Anoraga, Zidam Iskandar Muda (IM), serta Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
"Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya penanganan darurat pascabencana yang bertujuan untuk membuka kembali akses jalan vital bagi masyarakat," tulis keterangan resmi TNI.
Kehadiran prajurit TNI AD di lokasi bencana menjadi wujud nyata kepedulian negara dalam memulihkan aktivitas sosial dan perekonomian masyarakat yang sempat terhambat.
Meskipun saat ini akses Jalan Simpang KKA telah kembali tersambung secara bertahap, para pengguna jalan diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati, mengingat kondisi cuaca dan stabilitas tanah pascabencana yang masih dalam pemantauan.
(miq/miq)
