Grid.ID - Tora Sudiro tengah asyik menjalani peran sebagai kakek dari seorang cucu bernama Noa. Di tengah keseruan tersebut, Tora Sudiro mengaku mengalami perbedaan pola asuh dengan sang putri, Nabila Sudiro yang merupakan ibu dari cucunya tersebut.
Menurut Tora Sudiro, pemikiran orangtua sekarang dan zaman dulu memang berbeda. Dia pun menemukan apa yang dahulu diperbolehkan dan kini tak lagi disarankan.
“Pemikiran anak sekarang tuh beda sama sama gua gitu,” ujar Tora Sudiro ditemui di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, Senin (15/12/2025).
Salah satu perbedaan sederhana, yaitu mengenai bedak. Selain itu perbedaan dirasakan Tora Sudiro terkait jadwal makan.
“Misalnya kayak zaman sekarang nih yang contoh gampang aja ya, habis mandi muka enggak dibedakin. Itu enggak boleh kalau sekarang. Kalau zaman dulu boleh. Iya kan?” terang suami Mieke Amalia itu.
“Terus makan dijam-jamin. Jam segini harus dibangunin makan, harus dibangunin makan. Zaman dulu enggak, kalau laper makan. Anak zaman dulu hidup-hidup aja. Maksudnya gitu kan, perbedaan itu ada,” lanjutnya.
Meskipun demikian, Tora Sudiro menghargai parenting yang dilakukan sang putri terhadap cucu semata wayangnya. Terlebih apa yang dilakukan putrinya berdasarkan riset yang berkembang.
“Itu kan riset kan. Dari kedokteran, riset harusnya berkembang jadi begini gitu ya. Ya enggak apa-apa, mungkin memang itu perkembangan zaman,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tora Sudiro kini memiliki seorang cucu laki-laki dari anak pertamanya, Nabila Sudiro. Bayi bernama Kanoadria Adenang Lubis itu kini sudah berusia 6 bulan.
Kehadiran baby Noa begitu spesial bagi Tora Sudiro. Selain memberikannya gelar kakek, kehadiran bayi laki-laki itu memberikan pengalaman baru bagi Tora Sudiro yang sebelumnya memiliki 5 anak perempuan.(*)
Artikel Asli

:strip_icc()/kly-media-production/medias/5051207/original/080163400_1734234398-pexels-bertellifotografia-29509460.jpg)


