Beauties, pernahkah kamu merasa ada aroma parfum yang terasa "sangat kamu," sementara yang lain terasa asing? Ternyata, ini bukan hanya soal suka atau tidak suka, lho! Ilmu psikologi dan neurosains punya jawabannya: kepribadian kita ternyata punya hubungan yang erat dan signifikan dengan aroma favorit kita.
Memilih parfum bukan hanya untuk wangi, tapi juga cara kita memproyeksikan diri, bahkan bisa memengaruhi bagaimana orang lain memandang dan mengingat kita. Yuk, kita bedah lebih dalam risetnya dan temukan parfum yang benar-benar mencerminkan karakter unikmu!
Aroma vs Kepribadian: Apa Kata Penelitian?
Dalam dunia psikologi, ada model kepribadian yang populer, yaitu Big Five Personality (Keterbukaan, Ketelitian, Ekstraversi, Keramahan, dan Neurotisisme). Sebuah penelitian menemukan bahwa ada hubungan positif dan signifikan antara tipe kepribadian dalam model ini dengan keputusan seseorang dalam memilih parfum.
Secara umum, aroma parfum juga membentuk persepsi:
- Aroma Floral atau Buah: Sering diidentikkan dengan kepribadian yang feminin, ceria, dan mudah bergaul.
- Aroma Woody atau Kuat: Cenderung dikaitkan dengan karakter yang maskulin, berjiwa tegas, dan berani.
Lebih spesifik lagi, berikut beberapa temuan menarik dari riset tentang aroma dan efeknya:
- Si Ekstrovert dan Ceria: Orang dengan kepribadian ekstrovert dominan cenderung menyukai parfum yang beraroma lebih berani, kuat, dan kompleks karena mencerminkan energi dan keaktifan sosial mereka.
- Si Multitasker & Butuh Fokus: Aroma Melati (Jasmine) telah terbukti meningkatkan fokus, produktivitas, dan mempercepat waktu reaksi. Cocok banget buat kamu yang harus mengerjakan banyak hal dalam satu waktu!
- Si Berjiwa Muda: Aroma Jeruk Bali Merah (Red Grapefruit) dipercaya membuat perempuan terlihat hingga lima tahun lebih muda di mata orang lain.
