Geger, Jenazah Bayi Ditemukan di Kontrakan Siswi PKL setelah Diseret Anjing

metrotvnews.com
15 jam lalu
Cover Berita

Malang: Warga Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, digegerkan dengan penemuan jenazah bayi di area rumah kontrakan yang ditempati sejumlah siswi praktik kerja lapangan (PKL), Kamis 18 Desember 2025. Jenazah bayi itu pertama kali diketahui setelah seekor anjing terlihat menyeret sesuatu dari halaman rumah kontrakan.

Rumah kontrakan tersebut diketahui milik Nurmani. Sejumlah siswi PKL yang tinggal di lokasi menjadi saksi awal penemuan dan segera melaporkannya kepada warga dan dilanjutkan ke aparat kepolisian.

“Benar, telah ditemukan jenazah bayi di rumah kontrakan sekitar pukul 05.45 WIB. Saat ini jenazah sudah dievakuasi dan masih dilakukan autopsi oleh pihak kepolisian,” kata Kapolsek Sumberpucung, Iptu Choirul Mustofa, saat dikonfirmasi Kamis 18 Desember 2025. 

Lokasi penemuan jenazah bayi diseret anjing di Malang/istimewa.

Berdasarkan keterangan awal, bau tidak sedap sebenarnya telah tercium di sekitar rumah kontrakan beberapa hari sebelum penemuan. Para siswi PKL juga sempat mencurigai adanya galian kecil di halaman rumah. Namun saat itu, galian diduga hanya bangkai hewan sehingga kembali ditutup dengan tanah.

Kecurigaan kembali muncul pada Kamis pagi. Saat menjemur pakaian, para siswi melihat seekor anjing menyeret sesuatu dari area halaman rumah. Setelah didekati, benda tersebut diketahui sebagai jenazah bayi.

“Siswi yang tengah menjemur pakaian mendapati ada seekor anjing menyeret jenazah bayi tersebut,” kata Choirul.

Baca Juga :

Balita Usia 3,5 Tahun di Cilegon Ditemukan Tewas Terjepit dalam Selokan
Petugas Polsek Sumberpucung bersama tim medis dan unit identifikasi segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Jenazah bayi kemudian dievakuasi ke rumah sakit guna keperluan autopsi.

Hingga kini, kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan medis untuk memastikan usia bayi, penyebab kematian, serta perkiraan waktu meninggal dunia.

“Penyelidikan masih berlangsung. Kami menunggu hasil autopsi untuk mengetahui usia bayi, penyebab kematian, serta dugaan waktu meninggalnya,” pungkas Choirul.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Siapa Pemilik Saham SMDR? Emiten Pelayaran Terintegrasi, Ini Bisnis dan Daftar Pengendalinya
• 21 jam laluidxchannel.com
thumb
Cerita Basral Atlet Skateboard Raih Emas SEA Games Saat Lutut Cedera
• 9 jam laludetik.com
thumb
Mengenal Pelat Nomor Kendaraan S dan Cara Mengeceknya
• 19 jam lalumedcom.id
thumb
Kementerian Ekraf Dorong Talenta Digital lewat Pelatihan Gig Economy & AI
• 2 jam laludetik.com
thumb
Fix! PSIS Semarang Punya 7 Amunisi Baru, Rafinha Segera Menyusul?
• 22 jam laluharianfajar
Berhasil disimpan.