Jakarta (ANTARA) - PT Bank BCA Syariah (BCA Syariah) menyalurkan donasi kemanusiaan dalam bentuk beras dan bahan makanan untuk mendukung pemulihan masyarakat yang terdampak bencana hidrometeorologi di wilayah Aceh.
Direktur BCA Syariah Eduard Guntoro Purba menyampaikan kehadiran BCA Syariah diharapkan dapat membantu meringankan beban yang dirasakan oleh masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari pascabencana.
“Kami menyampaikan duka dan simpati yang sedalam-dalamnya kepada seluruh masyarakat yang terdampak bencana ini,” kata Eduard dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Eduard bersama Direktur BCA Syariah Lukman Hadiwijaya menyerahkan bantuan untuk masyarakat Aceh tersebut melalui Walikota Lhokseumawe Sayuti Abubakar di Kantor Walikota Lhokseumawe, Rabu (17/12).
Selain penyaluran bantuan di Lhokseumawe, perseroan juga berkolaborasi dengan berbagai lembaga di sejumlah wilayah yang terdampak bencana seperti Bireuen, dan Tamiang.
Penyaluran bencana dilakukan bersama sejumlah lembaga amil zakat (LAZ) di antaranya LazisMu, Wakaf Salman, Daarut Tauhid (DT) Peduli, dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK IJK) Aceh.
Melalui lembaga tersebut, BCA Syariah telah menyalurkan paket bantuan dalam berbagai kebutuhan antara lain makanan kaleng, beras, air minum kemasan, pakaian anak dan dewasa, popok, pembalut, handuk, alat kebersihan diri, kebutuhan pendukung psikososial anak (mainan interaktif, buku, dan alat gambar).
Perseroan menyampaikan, kolaborasi ini dilakukan agar penyaluran bantuan dapat menjangkau masyarakat lebih luas dan sesuai dengan kebutuhan.
Dalam kesempatan yang sama, Direksi Perseroan juga mengunjungi seluruh cabang BCA Syariah yang berada di wilayah Banda Aceh, Lhokseumauwe, dan Bireuen.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan operasional dan pelayanan terhadap nasabah dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Dalam kondisi saat ini, masyarakat membutuhkan akses ke layanan perbankan untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Kami memastikan layanan BCA Syariah baik di cabang maupun ATM tetap tersedia dan berjalan dengan baik. Saat ini seluruh cabang BCA Syariah di Aceh sudah beroperasi dengan normal,” tutup Eduard.
Baca juga: Ekonom: Biaya rekonstruksi pasca bencana di Sumatera Rp50-Rp70 triliun
Baca juga: BCA Syariah salurkan pembiayaan Rp12,2 triliun per kuartal III-2025
Baca juga: BCA kembali raih gelar juara umum Annual Report Award
Direktur BCA Syariah Eduard Guntoro Purba menyampaikan kehadiran BCA Syariah diharapkan dapat membantu meringankan beban yang dirasakan oleh masyarakat, khususnya dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari pascabencana.
“Kami menyampaikan duka dan simpati yang sedalam-dalamnya kepada seluruh masyarakat yang terdampak bencana ini,” kata Eduard dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.
Eduard bersama Direktur BCA Syariah Lukman Hadiwijaya menyerahkan bantuan untuk masyarakat Aceh tersebut melalui Walikota Lhokseumawe Sayuti Abubakar di Kantor Walikota Lhokseumawe, Rabu (17/12).
Selain penyaluran bantuan di Lhokseumawe, perseroan juga berkolaborasi dengan berbagai lembaga di sejumlah wilayah yang terdampak bencana seperti Bireuen, dan Tamiang.
Penyaluran bencana dilakukan bersama sejumlah lembaga amil zakat (LAZ) di antaranya LazisMu, Wakaf Salman, Daarut Tauhid (DT) Peduli, dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK IJK) Aceh.
Melalui lembaga tersebut, BCA Syariah telah menyalurkan paket bantuan dalam berbagai kebutuhan antara lain makanan kaleng, beras, air minum kemasan, pakaian anak dan dewasa, popok, pembalut, handuk, alat kebersihan diri, kebutuhan pendukung psikososial anak (mainan interaktif, buku, dan alat gambar).
Perseroan menyampaikan, kolaborasi ini dilakukan agar penyaluran bantuan dapat menjangkau masyarakat lebih luas dan sesuai dengan kebutuhan.
Dalam kesempatan yang sama, Direksi Perseroan juga mengunjungi seluruh cabang BCA Syariah yang berada di wilayah Banda Aceh, Lhokseumauwe, dan Bireuen.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk memastikan operasional dan pelayanan terhadap nasabah dapat berjalan dengan baik dan lancar.
“Dalam kondisi saat ini, masyarakat membutuhkan akses ke layanan perbankan untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Kami memastikan layanan BCA Syariah baik di cabang maupun ATM tetap tersedia dan berjalan dengan baik. Saat ini seluruh cabang BCA Syariah di Aceh sudah beroperasi dengan normal,” tutup Eduard.
Baca juga: Ekonom: Biaya rekonstruksi pasca bencana di Sumatera Rp50-Rp70 triliun
Baca juga: BCA Syariah salurkan pembiayaan Rp12,2 triliun per kuartal III-2025
Baca juga: BCA kembali raih gelar juara umum Annual Report Award
