Jakarta, tvOnenews.com - Sebuah video viral di media sosial, memperlihatkan dua orang pria tergeletak yang diduga korban kecelakaan di Jalan Benyamin Sueb, kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (18/12/2025) pagi.
Insiden ini diunggah dalam akun Instagram @kabar.jaksel, dengan keterangan “Kecelakaan tunggal di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran,”. Tertulis bahwa kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.
Terlihat dalam video, dua pria yang diduga korban kecelakaan ini dalam kondisi tergeletak dan tidak berdaya di pinggir jalan.
Kemudian tampak sejumlah warga dan anggota kepolisian di tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengevakuasi kedua korban. Selanjutnya kedua korban dibawa ke dalam ambulans.
Menanggapi peristiwa ini, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan, peristiwa tersebut melibatkan satu unit sepeda motor tanpa nomor polisi.
“Petugas segera mendatangi lokasi kejadian untuk memberikan pelayanan kepada korban, melakukan olah tempat kejadian perkara, serta mengamankan barang bukti,” kata Susatyo, kepada wartawan, Kamis (18/12/2025).
Kemudian berdasarkan keterangan sementara di lapangan, kecelakaan ini bermula saat satu unit sepeda motor melaju dari arah utara menuju selatan.
“Saat melintas di depan tulisan Citra Towers, pengendara diduga kehilangan kendali hingga menabrak trotoar dan terjatuh sendiri di badan jalan,” ungkap Susatyo.
Selanjutnya, atas peristiwa ini, dua orang pengendara sepeda motor mengalami luka di bagian kepala.
“Pengendara diketahui berinisial SR (23), sementara pemboncengnya berinisial M (27). Keduanya langsung dievakuasi dan mendapatkan perawatan medis di RS Hermina Kemayoran,” tutur Susatyo.
Kemudian hingga saat ini pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan tersebut. Proses penyelidikan terus berjalan dengan mengumpulkan data dan keterangan di lapangan.
Sementara itu, Ps Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Arry Setyo Utomo menambahkan, penanganan kecelakaan telah dilakukan sesuai prosedur, mulai dari menerima laporan, mendatangi TKP, olah TKP, hingga mengecek kondisi korban di rumah sakit.
“Kami memastikan korban mendapatkan penanganan medis dengan cepat. Kendaraan yang terlibat juga telah kami amankan sebagai barang bukti untuk kepentingan penyelidikan,” ucap Arry.
Atas peristiwa ini, Arry juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak berspekulasi atas video yang beredar di media sosial dan tetap mempercayakan penanganan kejadian kepada pihak kepolisian.
