Terdakwa Ammar Zoni membantah seluruh tuduhan dan barang bukti yang dipaparkan dalam persidangan kasus dugaan peredaran narkoba di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (18/12).
Tiga saksi penyidik dalam persidangan sempat menampilkan video pengakuan Ammar Zoni dan empat terdakwa lain. Namun, Ammar mengeklaim bahwa pengakuan dalam video pemeriksaan dibuat di bawah tekanan fisik yang berat.
"Itu semuanya dalam tekanan dan memang ya nanti biar langsung dibuktikan aja kalau memang saya dikasih, diberikan sejumlah uang seperti yang disampaikan, ya dibuktikan dong. Pasti ada transaksinya kan? Ada buktinya kalau memang saya menerima uang tersebut gitu lho," kata Ammar usai persidangan.
Ammar Zoni Tepis Tuduhan Kepemilikan Narkotika dalam Jumlah BesarTak hanya soal uang, mantan suami Irish Bella itu juga menepis tuduhan kepemilikan sabu dalam jumlah besar yang dituduhkan kepadanya. Ammar meminta pembuktian nyata di pengadilan.
"Lalu juga kalau tadi dikatakan ada 100 G (gram) gitu ya, ya silakan dibuktikan. Memang betul saya menerima atau apa pun?" tutur Ammar.
Ammar membahas video Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang ditampilkan para saksi. Ia mengaku mengalami kekerasan fisik saat proses interogasi berlangsung.
"Kalau masalah video tadi, itu semua video dalam di bawah tekanan, yang saya dipukuli dan saya disemprot. Itu semuanya di bawah tekanan," ucap Ammar.
Atas dugaan penganiayaan tersebut, Ammar mendesak pengadilan membuka rekaman CCTV di lokasi pemeriksaan guna mengungkap kebenaran.
"Itu betul sekali, makanya kami meminta untuk pihak pengadilan untuk memberikan bukti CCTV," kata Ammar sebelum digiring meninggalkan ruang sidang.



