Mendukbangga Dorong Keterlibatan Ayah Lewat Program GEMAR: Bentuk Anak Tangguh dan Dekat Emosional

pantau.com
1 jam lalu
Cover Berita

Pantau - Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Mendukbangga) sekaligus Kepala BKKBN, Wihaji, menegaskan pentingnya peran ayah dalam pengasuhan dan pendidikan anak, yang diyakini mampu membentuk karakter anak menjadi tangguh dan "petarung".

Pernyataan tersebut disampaikan Wihaji saat meninjau langsung pelaksanaan Gerakan Ayah Mengambil Rapor (GEMAR) di SDN Pondok Bambu 11, Jakarta, pada Jumat, 19 Desember 2025.

Program GEMAR bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan ayah dalam kehidupan anak, membangun kenangan positif, serta mempererat kedekatan emosional antara anak dan ayah.

1 dari 4 Anak Kehilangan Peran Ayah, GEMAR Jadi Solusi Emosional

Wihaji mengungkapkan bahwa sekitar 25,8–26 persen anak di Indonesia kehilangan peran ayah dalam kehidupan mereka sehari-hari.

Ia menyoroti kondisi keluarga modern di mana banyak ayah lebih sibuk dengan ponsel dibandingkan berinteraksi dengan anak.

"Anak-anak juga lebih sering berinteraksi dengan ponsel dibandingkan dengan orang tua, sehingga mereka menjadi sulit dinasihati dan kurang dekat dengan ayahnya," ungkapnya.

Untuk mengatasi hal ini, Wihaji mengimbau para ayah agar mulai meluangkan waktu untuk anak, minimal dengan datang dua kali dalam setahun untuk mengambil rapor anak.

Langkah ini dianggap sebagai bentuk sederhana namun berdampak besar dalam menciptakan keterikatan emosional antara ayah dan anak.

Membangun Anak Hebat dan Bermanfaat Lewat Keterlibatan Ayah

Melalui program GEMAR, Wihaji berharap anak-anak yang didampingi langsung oleh ayahnya bisa tumbuh menjadi pribadi hebat yang berguna bagi keluarga, masyarakat, dan negara.

"Semoga anak-anak yang Bapak dampingi hari ini suatu saat menjadi orang-orang hebat, yang bisa bermanfaat buat minimal keluarganya, buat bangsa, buat negara," ungkapnya.

Program GEMAR menjadi bagian dari upaya strategis BKKBN dalam membentuk ketahanan keluarga melalui keterlibatan aktif seluruh anggota, termasuk ayah yang selama ini perannya kerap terabaikan dalam pendidikan anak.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kemensos Usulkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatera Rp10 Ribu Per Hari
• 17 jam lalufajar.co.id
thumb
Pemerintah Lepas 1.035 PMI Terampil ke Hong Kong hingga Jepang
• 2 jam laludetik.com
thumb
Jadwal Final Voli Putra SEA Games 2025: Indonesia vs Thailand
• 6 jam lalugenpi.co
thumb
BGN Tegaskan Ibu Hamil hingga Balita Tetap Terima MBG Selama Masa Libur Semester Sekolah
• 20 jam lalukompas.tv
thumb
PP Pengupahan 2026 Disahkan, Kadin Waswas Pertumbuhan Manufaktur Melambat
• 13 jam lalubisnis.com
Berhasil disimpan.