Cuaca Esktrem Ancam Nataru 2026, Pemerintah Sebar Pompa Air di Seluruh Ruas Tol!

JAKARTA, DISWAY.ID – Bayang-bayang cuaca ekstrem diprediksi akan menyertai perjalanan masyarakat pada momen libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Menanggapi peringatan dini mengenai tingginya curah hujan di penghujung tahun, Willan Oktavian selaku Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum mengambil langkah proaktif dengan menyiagakan pompa air di seluruh ruas jalan tol di Indonesia.

Willan Oktavian mengaku bahwa untuk mitigasi bencana, Kementerian Pekerjaan Umum sudah menyebarkan pompa-pompa air di setiap ruas jalan tol.

BACA JUGA:Terbaru! Soal Pelatih Anyar Timnas Indonesia, Ketua BTN Minta Sabar

BACA JUGA:Kemenag Perkuat Literasi Al-Qur’an di Sekolah, Asesmen Nasional Jadi Fondasi Kebijakan Pendidikan Agama

"Karena berdasarkan data BMKG curah hujan bakalan tinggi, di semua ruas jalan tol disiapkan di lokasi-lokasi yang berpotensi berpotensi, disiapkan pompa-pompa yang siaga. Supaya nanti kalau ada pengumpulan bisa segera disurutkan," ujar Willan saat sesi Media Briefing, Kamis 18 Desember 2025.

Lebih lanjut, Willan Oktavian mengatakan Kementerian PU juga telah mengerahkan setidaknya alat berat seperti derek serta melakukan patroli intensif ke 3 ruas tol yang rawan bencana seperti Cipularang, Cisumdawu dan Bocimi.

"Untuk antisipasi di jalan tol terkait potensi bencana yang disebutkan (Cipularang), karena ini tol operasi, Jasa Marga sudah menyiapkan tim derek dan patrolinya. Bahkan hari Senin tanggal 12 Desember, Jasa Marga melakukan apel siaga untuk menghadapi Natru ini," tuturnya.

BACA JUGA:Inter Milan Cari Regenerasi Lini Belakang: Jay Idzes Masuk Radar, Kevin Diks Beri Sinyal soal Jenson Seelt dan Timnas Indonesia

BACA JUGA:Raja Ampat Raih Penghargaan Wisata Populer di Disway Awards 2025

"Kemudian di Cisumdawu, karena kemarin sudah ada longsoran, saat ini pun ada kontraktor yang siaga di sana. Mudah-mudahan tidak ada longsor tambahan. Di Bocimi juga sama, karena memang ada yang sedang berkonstruksi," pungkasnya.