Ini Respons Seskab Teddy Soal Penetapan Status Darurat Bencana Nasional Banjir Sumatera

idxchannel.com
1 jam lalu
Cover Berita

Teddy menilai, perdebatan terkait status bencana nasional seharusnya tak mengaburkan substansi utama penanganan, yakni kecepatan dan skala penanganan.

Ini Respons Seskab Teddy Soal Penetapan Status Darurat Bencana Nasional Banjir Sumatera (FOTO:iNews Media Group)

IDXChannel - Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya merespons desakan penetapan status darurat bencana nasional dalam penanganan bencana banjir dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.

Teddy menilai, perdebatan terkait status bencana nasional seharusnya tak mengaburkan substansi utama penanganan, yakni kecepatan dan skala penanganan.

Baca Juga:
Pramono Sebut WFA Akhir Tahun Tak Berlaku bagi ASN Sektor Layanan Publik

“Masih ada pihak-pihak yang terus saja membahas status bencana nasional. Jadi gini, bencana ini ada di 3 provinsi. Ketiganya terdampak. Tapi mungkin 1-2 minggu ini, semua fokusnya hanya ke Aceh,” kata Teddy saat konferensi pers tanggap bencana Sumatera di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat (19/12/2025).

Sejak awal, pemerintah pusat telah menyatakan penanganan bencana ini bersifat nasional, begitu pula untuk sisi pendanaannya.

Baca Juga:
BTN (BBTN) Siap Kucurkan Pembiayaan Rp4,5 Triliun ke Danareksa

Dia pun menyebut sejak 26 November, pemerintah juga tak diam dan penanganan dilakukan dengan skala nasional. "Presiden sudah jawab dari awal. Semuanya ini akan menggunakan dana pusat," ujarnya.

Ia juga membantah adanya anggapan tanpa status bencana nasional anggaran pusat tidak bisa digunakan. Teddy menyebut Prabowo sendiri telah memastikan pendanaan penanganan bencana ini sepenuhnya dari pusat.

Baca Juga:
Menteri PU Sebut 123 Jalan dan 95 Jembatan Milik Daerah Terdampak Banjir Sumatera

“Disampaikan Rp60 triliun sudah dikeluarkan secara berangsur untuk membangun kembali rumah sementara, rumah hunian tetap, fasilitas semuanya, gedung DPRD, kecamatan juga, dan juga langsung seluruh bupati, wali kota, 52 itu, diberikan uang cash untuk di hari itu,” kata dia.

(kunthi fahmar sandy)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Soal 700 Ribu Anak Papua Tak Bersekolah, Legislator: Isu yang Sangat Serius
• 18 jam lalujpnn.com
thumb
KPK Juga Gelar OTT di Kalsel, Operasi Ketiga dalam 24 Jam
• 16 jam lalukompas.id
thumb
Kemenkeu: Rp268 Miliar Bantuan Sudah Disalurkan ke Wilayah Terdampak Bencana Sumatera
• 8 jam lalurepublika.co.id
thumb
Sinyal IPO Entitas Telkom (TLKM) Infranexia Usai Spin Off Aset
• 21 jam lalukatadata.co.id
thumb
RI Kena Shortfall Pajak di 2025, Purbaya Bilang Ini Efek Ekonomi Suram
• 21 jam lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.