MERAHPUTIH.COM - JASAMARGA Nusantara Tollroad Regional Division (JNT) sebagai koordinator jalan tol wilayah Nusantara memastikan kesiapan ruas-ruas tol dalam libur panjang Natal dan tahun baru 2025-2026. Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT) memprediksi volume lalu lintas di ruas tol regional nusantara meningkat selama libur Nataru.
Selama periode H-7 hingga H+3, yakni 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, total kendaraan yang melintas diperkirakan mencapai 3,63 juta unit atau naik 4,01 persen ketimbang periode Nataru tahun lalu. Peningkatan lalu lintas diproyeksikan terjadi di sejumlah ruas strategis, terutama yang menghubungkan kawasan wisata dan bandara.
Di Sumatra Utara, lonjakan kendaraan diperkirakan terjadi di Ruas Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa (Belmera) serta Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT). Sementara itu, di luar Sumatra, kenaikan signifikan diprediksi terjadi di Tol Manado-Bitung (Sulawesi Utara), Tol Bali Mandara, serta Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo Segmen Kartasura-Prambanan.
Ruas Tol Belmera diperkirakan tetap menjadi penyumbang volume terbesar dengan total 1,4 juta kendaraan selama periode Nataru. Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 19 Desember 2025, sedangkan arus balik pada 3 Januari 2026. Di Tol MKTT, puncak arus balik diproyeksikan terjadi pada 4 Januari 2026 seiring tingginya pergerakan menuju dan dari Bandara Kualanamu.
Baca juga:
1,7 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh Ludes Terjual untuk Liburan Nataru 2026, Yogyakarta dan Bandung Jadi Kota Tujuan Favorit
Lonjakan paling tajam diperkirakan terjadi di Tol Manado-Bitung. Volume lalu lintas di ruas ini diprediksi meningkat lebih dari 24 persen jika dibandingkan dengan Nataru tahun lalu, seiring meningkatnya mobilitas masyarakat dan aktivitas pariwisata Sulawesi Utara.
Untuk mengantisipasi kepadatan, JNT menyiapkan sejumlah langkah strategis, mulai dari optimalisasi gardu tol, pengoperasian gardu tambahan dan mobile reader, hingga penambahan petugas layanan di gerbang-gerbang utama. JNT juga memastikan seluruh sarana pemantauan lalu lintas, termasuk CCTV dan sistem informasi, berfungsi optimal selama periode libur panjang.
Selain itu, JNT memberlakukan diskon tarif tol di sejumlah ruas, khususnya di Jalan Tol Trans Sumatra dan Tol Manado-Bitung, pada periode tertentu selama libur Nataru sebagai upaya mengurai kepadatan dan meningkatkan kelancaran arus kendaraan.
JNT mengimbau pengguna jalan tol untuk merencanakan perjalanan dengan matang, memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi prima, serta menyiapkan saldo uang elektronik yang cukup.(Asp)
Baca juga:
Puncak Mudik Nataru di Pelabuhan Tanjung Priok 25 Desmber, Mayoritas ke Sulawesi dan Papua





