TIM Polo Air Putra Indonesia berhasil membawa pulang medali perak dari gelaran SEA Games 2025 usai menghadapi laga hidup mati melawan juara bertahan Singapura yang berlangsung di Thammsat University Rangsit Campus, Thailand, Jumat (19/12/2025).
Pertandingan seru langsung mewarnai jalannya babak pertama. Indonesia dan Singapura saling berbalas gol, sebelum akhirnya Singapura hanya mampu unggul tipis 8 - 6 dari Indonesia.
Pada babak kedua Indonesia berhasil bangkit untuk mengejar ketertinggalan. Rezza dan kawan-kawan menutup paruh waktu pertama dengan skor imbang, Indonesia 11 - 11 Singapura.
Selepas istirahat, intensitas gol dari kedua tim mulai menurun. Tiga gol dari Singapura hanya bisa dibalas 2 gol oleh Indonesia, yang membuat skor 13 - 14 untuk keunggulan Singapura menutup babak ketiga.
Namun dewi fortuna belum berpihak kepada tim polo air Indonesia dibabak keempat. Peluang demi peluang yang dibangun oleh tim Indonesia, beberapa kali gagal berubah menjadi gol.
Tim Polo Air Putra Indonesia pun harus menyerah dari Singapura yang berhasil menang dengan skor 16-19.
Hasil ini membuat Tim Polo Air Putra Indonesia harus puas dengan medali perak SEA Games 2025 ini.
Kapten tim polo air putra Indonesia, Rezza Auditya Putra mengungkapkan rasa bangganya kepada tim polo air putra Merah Putih yang sudah tampil maksimal di SEA Games 2025.
"Yah memang kita udah capai target walaupun sebenernya tadi kita udah berjuang mati-matian untuk emas. Tapi yang bikin seneng sampe selesai pertandingan kita gak ngerasa kalah, kita bangga dengan penampilan kita yang udah maksimal banget," ujar Rezza.
"Memang hasilnya tidak memuaskan, tapi secara tim kita banyak kemajuan dan berkembang pesat banget," tutup peraih medali emas polo air putra SEA Games 2019.
Sementara itu pelatih tim polo air putra Indonesia Rangga Wisnu Wardhana mengaku bangga melatih tim polo air putra Merah Putih yang tampil di SEA Games 2025.
"Perjuangan anak-anak sudah sangat luar biasa, terima kasih untuk yang selalu setia mendukung termasuk mendoakan kita. Semoga kedepan bisa lebih maju dan berkembang lagi. Tapi mohon maaf kita belum bisa emas di SEA Games kali ini," kata Rangga.
"Ini tim sangat potensial, dihuni 9 pemain muda yang rata-rata usia 20 tahun, bisa bermain lepas untuk event pertama mereka di SEA Games, sangat luar biasa kalau mereka konsisten latihan untuk 2 - 4 tahun mendatang," ucap pelatih tim polo air putra Indonesia.
Pada gelaran SEA Games 2025 ini, Tim Polo Air Putra Indonesia diperkuat Rezza Auditya Putra (Kapten), Ahmad Fauzy Mappatabe, Hizkia Bimantoro, Novian Dwiputra, Ridjkie Mulia.
Ada juga Brahni Cahyandra Samudera, Delvin Felliciano, Didi Akbar, Hosea Krisna Setiawan, Muhamad Zein Dzaki Julian, Muhammad Alwi Irhash, Revanza Rizky Rahman, Rezabakti Mulia, Regi Mulya Ramdhani, Avicenna Aqeel Umarella. (I-3)
