Pengurus ASPIKOM Jabodetabek Dilantik, Kolaborasi Kampus dengan Pemerintah Diperkuat

JAKARTA, DISWAY.ID - Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi (ASPIKOM) Koordinator Wilayah Jabodetabek resmi melantik jajaran pengurus baru dalam rangkaian kegiatan bertajuk “The Future of Communication: AI, Media Integrity, and The Knowledge Ecosystem”.

Kegiatan ini diselenggarakan pada Kamis (18/12) di Universitas Esa Unggul, Kebon Jeruk, Jakarta, dan dirangkaikan dengan Seminar Nasional serta Bedah Buku.

BACA JUGA:Kota Besar Krisis Lahan Makam, Pemakaman Syariah Jadi Tren

BACA JUGA:Kena OTT KPK, Tiga Jaksa Tersangka Kasus Pemerasan ITE Diberhentikan Sementara

Acara tersebut dihadiri oleh Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. Budi Santoso, M.Si, yang sekaligus meninjau pameran kewirausahaan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi. Kehadiran Menteri Perdagangan menjadi bentuk dukungan pemerintah terhadap penguatan peran pendidikan tinggi, khususnya di bidang komunikasi dan pengembangan kewirausahaan berbasis inovasi.

Setibanya di lokasi, Menteri Perdagangan disambut langsung oleh Rektor Universitas Esa Unggul, Dr. Ir. Arief Kusuma Among Praja, ST., MBA., IPU., ASEAN Eng., bersama Ketua ASPIKOM Jabodetabek Dr. Erna Febriani, S.Si., M.Si. Turut mendampingi Menteri Perdagangan sejumlah pejabat Kementerian Perdagangan, antara lain Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Plt. Kepala Badan Kebijakan Perdagangan, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, serta beberapa direktur dan kepala pusat kebijakan terkait.

Dalam kunjungannya, Menteri Perdagangan meninjau satu per satu stan pameran wirausaha mahasiswa yang menampilkan berbagai produk kreatif dan inovatif. Pameran ini melibatkan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi, antara lain Universitas Pakuan, Universitas Nasional (USNI), Universitas Al-Azhar, Universitas Esa Unggul, Universitas Sahid, Universitas Atma Jaya dan London School of Public Relations (LSPR). Produk yang dipamerkan mencakup beragam sektor, mulai dari kuliner, fesyen, kriya, hingga layanan kreatif berbasis media.

Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Dr. Budi Santoso, M.Si,

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara akademisi, praktisi, dan pemerintah dalam menjawab tantangan masa depan komunikasi, khususnya terkait pemanfaatan kecerdasan buatan (AI), integritas media, serta pembangunan ekosistem pengetahuan yang berkelanjutan.

BACA JUGA:Fakultas Hukum Universitas Esa Unggul Gelar Seminar Nasional Hukum Pidana Bahas Pemberlakuan KUHP dan KUHAP Baru

Selain itu, acara ini menjadi wadah apresiasi terhadap kreativitas dan jiwa kewirausahaan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan ekonomi kreatif nasional.

“Melalui pelantikan pengurus ASPIKOM Korwil Jabodetabek, diharapkan terbangun kolaborasi yang lebih solid antarperguruan tinggi ilmu komunikasi, serta kontribusi yang lebih nyata dalam pengembangan kebijakan, riset, dan praktik komunikasi yang adaptif terhadap dinamika teknologi dan sosial,” jelasnya.

Ketua ASPIKOM Jabodetabek Dr. Erna Febriani, S.Si., M.Si

Ketua Aspikom Jabodetabek, Dr. Erna Febriani, SSi, MSi dalam keterangan pers nya, Erna menyampaikan bahwa komunikasi memiliki peran penting dalam memperkuat daya saing produk nasional. Ia menegaskan bahwa ASPIKOM menjadi wadah strategis untuk memastikan relevansi pendidikan ilmu komunikasi dengan kebutuhan industri dan masyarakat.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai program studi, beasiswa, dan pendaftaran, kunjungi: Untuk informasi lebih lanjut mengenai program studi, beasiswa, dan pendaftaran, kunjungi: https://bit.ly/universitasesaunggul-aspikom-disway 

Sementara itu, Rektor Universitas Esa Unggul, Arief Kusuma Among Praja, menekankan pentingnya kolaborasi antara dunia akademik dan kebijakan publik dalam menghadapi tantangan ekonomi dan komunikasi.

“Mahasiswa memiliki peran strategis tidak hanya sebagai akademisi, tetapi juga sebagai bagian dari rantai distribusi dan penggerak produk dalam negeri, termasuk dalam perluasan pasar ekspor UMKM,” ujarnya.